Dengan optimalisasi pelayanan transportasi umum, masyarakat pengguna kendaraan pribadi diharapkan beralih menggunakan transportasi umum untuk mengurangi kemacetan di Jakarta.
Riza pun mengakui saat ini Ibu Kota kembali macet karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sudah dilonggarkan.
"Langkah-langkah kemarin kan banyak sekali yang dilakukan, di antaranya kami terus mengoptimalkan transportasi publik seperti transJakarta, kami tingkatkan pelayananannya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/4/2022)
"Kami juga nempersiapkan integrasi transportasi, kami lakukan," lanjut dia.
Pemprov DKI Jakarta, kata Riza, berjanji akan terus melakukan perbaikan transportasi publik.
"Agar nanti semaksimal mungkin kita gunakan, kita manfaatkan transportasi publik, agar DKI Jakarta bisa lebih baik lagi, termasuk juga peningkatan jalur sepeda juga kami tingatkan," ucap Riza.
Selain itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah mengkaji opsi untuk memperluas kebijakan pembatasan kendaraan dengan mekanisme ganjil genap.
Hal ini dilakukan karena kondisi kemacetan di Ibu Kota belakangan makin parah setelah adanya pelonggaran aktivitas pasca-menurunnya kasus Covid-19.
"Sekarang makin banyak kendaraan yang keluar karena banyak pelonggaran," ujar Riza, Jumat (1/4/2022), dilansir dari Tribun Jakarta.
Riza mengatakan, Dinas Perhubungan (Dishub) kini masih mengevaluasi lalu lintas di Ibu Kota.
"Dishub pelajari dulu (kemacetan di Jakarta)," kata dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/06/14055401/jakarta-kembali-macet-pemprov-dki-terus-optimalkan-pelayanan-transportasi
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan