Salin Artikel

16 Warga Tangerang Kecelakaan Lalu Lintas di Ciamis, 1 Korban Meninggal dan 15 Luka-luka

Mereka merupakan peziarah dari Kabupaten Tangerang, Banten, yang menaiki sebuah bus pariwisata.

Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto berujar, korban yang meninggal bernama Sri Mulyani (45), warga Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang.

"Korban meninggal dunia yang saat ini (Sabtu malam) ada di RSUD Ciamis yaitu Ibu Hajjah Sri Mulyani," sebut Rudy, dalam keterangannya, Minggu (23/5/2022).

Dia melanjutkan, sebanyak 15 korban luka yang juga warga Kabupaten Tangerang dirawat di dua puskesmas yang berbeda di Kabupaten Ciamis, yakni Puskesmas Payungsari dan Puskesmas Panjalu.

Korban yang dirawat di Puskesmas Payungsari adalah Sadiah, Tinah, Aditi, Darip, Sutinah, Solihin, Agus Sukanto, Sadad Nouval.

Kemudian, Siti Munawaroh, Luqnah Izatinisa, Rokah, Hayati, dan Nanan.

"Korban luka ringan yang dirawat di Puskesmas Panjalu adalah Erah, serta kondektur bus bernama Sahrudin," sebut Rudy.

Hayati, seorang korban luka-luka yang juga berada di bus itu sebelumnya mengatakan, rombongan berangkat Jumat malam pukul 24.00 WIB.

Tempat ziarah pertama yang mereka tuju ada di Cirebon, Jawa Barat. Setelah dari Cirebon, mereka berziarah ke Panjalu, Kabupaten Ciamis.

"Setelah dari Panjalu, mau ke Pamijahan (Kabupaten Tasikmalaya)," kata Hayati.

Sabtu petang, rombongan hendak menuju Pamijahan. Namun, dalam perjalanan, bus yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan.

Lokasi kecelakaan tidak jauh dari tempat ziarah di Panjalu, jaraknya sekitar 2 kilometer.

"Tiba-tiba bus oleng," kata Hayati.

Seketika semua penumpang berteriak. "Allahuakbar, Allahuakbar. Semuanya berteriak," kata Hayati.

Setelah bus oleng, kemudian menghantam rumah. Menurut Hayati, ada asap di sekitar bus.

"Saya takut (bus terbakar), lalu keluar dari kaca samping bus. Setelah itu tak ingat apa-apa," katanya.

Lebih lanjut, Hayati mengatakan, rombongan ziarah menaiki dua bus. Dua bus berjalan beriringan sebelum kejadian.

Bus yang mengalami kecelakaan melaju lebih dulu. Sedangkan bus satunya berjalan di belakang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/22/10245271/16-warga-tangerang-kecelakaan-lalu-lintas-di-ciamis-1-korban-meninggal

Terkini Lainnya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke