Salin Artikel

Imbas Warga Mengeluh, Mobil Dilarang Melintas Jalan Cagar Alam Selatan 1 Depok Mulai 1 Juli

DEPOK, KOMPAS.com - Jalan Cagar Alam Selatan 1, Pancoran Mas, Depok, rencananya akan ditutup mulai 1 Juli 2022 mendatang. 

Penutupan jalan ini sebagai imbas seringnya kemacetan terjadi di daerah tersebut yang menimbulkan keluhan warga sekitar yang terdampak.

Ketua RW 17, Sunarti megatakan, kemacetan yang terjadi di jalan itu merupakan dampak atas penutupan Jalan Rawa Geni dan Jalan Dewi Sartika.

"Penyeberangan Rawa Geni dan juga Jalan Dewi Sartika ditutup, jadinya (pengendara) lewat Jalan Cagar Alam, semua. Jadilah kemacetan di Cagar Alam," kata Sunarti saat dihubungi Kompas.com, Jumat (17/6/2022).

Akibat kemacetan ini, imbuh dia, warga pun resah. Sehingga diputuskan jalan itu nantinya tidak bisa lagi dilewati mobil, kecuali kendaraan milik warga setempat.

"Itu posisinya di situ sering jadi keributan masalah macet. Jadi kemarin itu rapat ada tiga RW mengambil jalan tengahnya, yakni mobil enggak boleh lewat jalan itu selain warga sini," imbuhnya.

Rencananya, pemberitahuan ditutupnya jalan itu akan dilaksanakan mulai 1 Juli 2022.

Keputusan ini ditetapkan oleh tokoh masyarakat lingkungan dengan disaksikan Ketua RW, Kanit Lantas Polsek Pancoran Mas, Bimas dan Babinsa Kelurahan Depok.

Hal itu berdasarkan delapan alasan yang telah dipertimbangkan, di antaranya:

1. Bukan jalan utama karena ini jalan warga

2. Beban dan kondisi jalan yang tidak memadai

3. Sering terjadi kemacetan total dan sulit diatasi

4. Menjaga kualitas jalan

5. Keamanan pejalan kaki

6. Sangat mengganggu aktivitas warga

7. Sering terjadi keributan antar pengendara

8. Memberikan rasa aman dan nyaman terutama yang memiliki rumah tepat di jalan utama.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/18/06331231/imbas-warga-mengeluh-mobil-dilarang-melintas-jalan-cagar-alam-selatan-1

Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke