Salin Artikel

Viral, Dua Kelompok Ormas Saling Serang Menggunakan Petasan di Cikarang

Bentrokan itu disebut terjadi di depan pusat perbelanjaan Sentra Grosir Cikarang (SGC) Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @infobekasi, terlihat kelompok ormas tersebut saling serang menggunakan benda diduga batu.

Kepulan asap putih yang diduga berasal dari petasan juga menyelimuti jalanan sekaligus akses ke pusat perbelanjaan yang berada di jalan RE Martadinata, Cikarang Utara, itu.

"Sempat terjadi bentrokan antar ormas di SGC Cikarang, Bekasi, sekitar jam 18.00 WIB. Dua kelompok saling serang dengan petasan," tulis akun @infobekasi dalam unggahannya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Besar Polisi Aris Timang mengonfirmasi bentrokan yang terjadi.

Aris mengatakan bahwa dua kelompok ormas yang terlibat bentrok itu adalah sama-sama dua ormas kepemudaan.

"Ya, salah paham antara dua ormas karena saling tersinggung, lalu ribut," ungkap Aris, ketika dihubungi, Rabu (13/7/2022).

Aris menuturkan bahwa kondisi di lokasi saat ini sudah kondusif dan kedua kelompok sudah bubar dari tempat kejadian.

"Sudah enggak ada (bentrokan), sudah bubar semua. Polres dengan Polsek saat ini sudah berkoordinasi, jangan sampai nanti ada bentrokan susulan," ungkap Aris.

Aris pun menuturkan bahwa tidak ada satu pun orang yang diamankan dari bentrokan tersebut.

"Tidak ada yang diamankan," jawab Aris singkat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/13/22111521/viral-dua-kelompok-ormas-saling-serang-menggunakan-petasan-di-cikarang

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke