Salin Artikel

Cara ke Istiqlal Naik KRL dan Transjakarta

KOMPAS.com - Masjid Istiqlal kini sudah dibuka kembali untuk umum pasca sebelumnya sempat ditutup akibat pandemi. Untuk menuju ke sana bisa ditempuh dengan transportasi umum.

Jika hanya untuk beribadah, jamaah diperbolehkan untuk shalat di Masjid Istiqlal dengan berbagai syarat ketentuan. Salah satunya yakni hanya untuk jamaah yang status vaksinnya berwarna hijau. 

Pengunjung dari beberapa kota bisa datang ke Masjid Istiqlal yang terletak di Jakarta Pusat ini dengan menggunakan moda transportasi umum. Berikut ini rute panduannya.

Cara ke Masjid Istiqlal Naik Transjakarta

  • Naik Feeder Transjakarta koridor 6H (Lebak Bulus – Senen). Turun di halte feeder busway Lapangan Banteng 2. Dari sana jalan kaki sejauh 200 meter ke arah Gerbang Al Aziz yang dekat dengan parkiran basement.
  • Alternatif lain yaitu turun di Halte Transjakarta Juanda. Dari sana, jalan kaki selama 7 menit ke arah kiri lalu menyebrang ke arah Katedral dan Masjid Istiqlal. Masuk melalui pintu masuk Gerbang Al Fattah atau Gerbang Al Aziz di Jalan Katedral.
  • Halte Juanda dilewati koridor 2A (Pulo Gadung – Kalideres), koridor 3 (Kalideres – Pasar Baru), koridor 5C (PGC – Harmoni), dan koridor 5H (Ancol – Harmoni).
  • Bagi yang datang dari Jakarta Barat naik TransJakarta Busway koridor 9 arah PGC atau Pinang Ranti. Lalu turun di halte busway Grogol 2 naik ke koridor 3 (Kalideres-Harmoni) lalu naik naik koridor 5C atau 5H turun di halte Juanda.
  • Bagi yang datang dari Jakarta Timur naik Koridor 7F (Kampung Rambutan – Harmoni via Cempaka Putih) ke arah Harmoni. Turun halte feeder busway Deplu. Tinggal jalan kaki melewati Hotel Borobudur ke Masjid Istiqlal.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/28/03150051/cara-ke-istiqlal-naik-krl-dan-transjakarta

Terkini Lainnya

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke