JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan, jajarannya telah mendapatkan laporan terkait pembobolan lima minimarket.
Lima minimarket di Jakarta Timur dibobol dalam waktu yang berdekatan. Muqaffi menduga, pembobolan tersebut dilakukan oleh pelaku yang sama.
"Pelaku diduga sama, karena polanya sama," kata Muqaffi, saat dikonfirmasi, Minggu.
Muqaffi menyebutkan, polisi masih menyelidiki kasus pembobolan minimarket tersebut. "Kasus masih dikembangkan," ucap Muqaffi.
Adapun pembobolan terjadi di salah satu minimarket di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Bali Mester, Jatinegara, pada Rabu (3/8/2022) lalu.
Disebutkan pelaku merusak brankas, mengambil uang tunai sebanyak Rp 14 juta, dan rokok dengan nilai Rp 8,46 juta.
Pembobolan kembali terjadi di minimarket di Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, pada Selasa (16/8/2022).
"Pelaku berhasil mengambil barang berupa rokok dengan kerugian Rp 6 juta," tulis akun Instagram @warungjurnalis, Minggu (4/9/2022).
Pembobolan terjadi lagi di beberapa minimarket yakni di Jalan Otista Raya III, Jatinegara (20 Agustus 2022), Jalan Bekasi Timur, Pulogadung (27 Agustus 2022), dan Jalan Utan Kayu, Matraman (29 Agustus 2022).
Disebutkan bahwa kerugian akibat pembobolan lima minimarket mencapai puluhan juta rupiah.
"Pembobolan dengan modus operandi yang sama yaitu masuk melalui atap serta mengambil uang tunai serta beberapa barang yang berbeda," dikutip dari akun @warungjurnalis.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/04/18305361/pembobolan-5-minimarket-di-jaktim-diduga-dilakukan-pelaku-yang-sama