Warga bernama Melita (28) mengatakan, api muncul dari kediamannya di lantai dua, saat ia sedang berada di dalam rumah.
"Saya lihat (naik) ke atas, ternyata api sudah besar, terus api langsung menyambar muka saya hingga saya terjatuh dari tangga di lantai dua," kata Melita di Cempaka Baru, Kamis.
Akibat tersambar api, Melita mengalami luka bakar di sejumlah bagian tubuh, seperti dahi dan tangan.
Tak hanya Melita, adiknya yang bernama Marisa (22) juga mengalami luka di bagian tangan dan punggung.
Meski mendapati luka bakar, Melita bersyukur karena masih bisa menyelamatkan diri dari kebakaran tersebut.
"Yang penting kami selamat dari peristiwa tersebut. Semua barang-barang (di dalam rumah) tidak ada yang terselamatkan," kata Melita.
Diwawancarai terpisah, dokter Puskesmas Kelurahan Cempaka Baru Albert mengatakan, Melita dan Marisa mengalami luka bakar sekitar lima persen.
"Luka bakar mereka lima persen, ada yang di punggung, tangan, kepala. Kami sudah lakukan penanganan terhadap dua warga tersebut dengan memberikan obat luka bakar," kata Albert.
Sebelumnya diberitakan, setidaknya 10 bangunan semipermanen terbakar di Jalan Swadaya 5, Cempaka Baru.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasudin Gulkarmat) Jakarta Pusat Asril Rizal mengatakan, jajarannya mendapat laporan kebakaran sekitar pukul 08.26 WIB.
Menurut Asril, api yang melalap tempat tinggal warga itu diduga akibat korsleting.
Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan sembilan unit mobil damkar dan 45 personel untuk memadamkan api.
"Waktu operasi pukul 08.36 WIB, tidak ada hambatan dalam upaya pemadaman," tutur Asril.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/22/13461801/tersambar-api-dalam-kebakaran-di-kemayoran-warga-jatuh-dari-lantai-2