Dalam unggahan di akun Instagram @SeputarTangsel, disebutkan bahwa pada Sabtu (8/10/2022) malam ada seorang ibu terluka akibat sabetan senjata tajam.
"Admin minta tolong kasih tahu warga sekitar Ciputat harus hati-hati kalau keluar malem. Tadi pagi jam 5 subuh saya kedatangan pasien katanya kena luka di pundak, beliau mau berangkat beli sayur jam 3 subuh," demikian keterangan dalam unggahan akun @SeputarTangsel.
"Terus tiba-tiba dekat RS Cinta Kasih dekat kuburan ada anak-anak lagi tawuran, si ibu di tengah-tengah kena celurit. Pas dijahit ternyata 8 jahitan. Seram banget Ciputat sekarang."
Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan (Tangsel) kemudian menelusuri kebenaran informasi tersebut.
Berdasarkan penelusuran, diketahui bahwa tawuran itu terjadi di depan toko material di Jalan Kihajar Dewantoro, Sawah Lama, Ciputat, Tangsel, pada Sabtu dini hari.
"Setelah melakukan olah TKP sebenarnya dan menginterogasi beberapa orang saksi di TKP, didapat informasi bahwa benar hari Sabtu sekira pukul 03.00 WIB terjadi tawuran antara dua kelompok remaja," ungkap Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu, Rabu (12/10/2022).
Sarly menjelaskan, Polres Tangsel bersama Polsek Ciputat Timur mengerahkan dua tim untuk menyelidiki informasi tersebut.
Tim pertama bertugas menelusuri ke RS Cinta Kasih, sedangkan tim kedua mencari TKP (tempat kejadian perkara) di dekat RS Cinta Kasih.
Pada Senin (10/10/2022), tim kedua mendapat informasi bahwa ada pasien perempuan berinisial R (58) dirawat di Rumah Sakit Hermina, yang terluka akibat sabetan sajam.
Korban mendapatkan delapan jahitan akibat sabetan tersebut.
"Di waktu yang sama dengan informasi tersebut dan setelah dilakukan penyelidikan, ternyata benar pasien R adalah korban yang dimaksud dalam akun Instagram @SeputarTangsel yang viral tersebut," jelas Sarly.
Lalu, berdasarkan keterangan korban R, polisi kembali melakukan olah TKP.
Dari olah TKP, diperoleh fakta baru bahwa ada korban lain yang mengalami luka bacok di kepala bagian belakang, yaitu pelajar laki-laki inisial ANH (16).
Korban ANH kemudian dibawah ke RS Sari Asih dan menerima lima jahitan.
Berdasarkan pernyataan saksi-saksi teman korban ANH, pelaku yang diduga membacok korban R dan ANH adalah remaja berinisial AR (15).
AR kemudian ditangkap polisi pada Selasa (11/10/2022).
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa sebilah senjata tajam sejenis samurai.
"Selanjutnya, perkara tersebut dalam proses penyelidikan dan penyidikan oleh Unit Reskrim Polsek Ciputat," pungkas Sarly.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/12/08041381/seorang-ibu-kena-sabetan-celurit-oleh-remaja-yang-tawuran-di-ciputat