Salin Artikel

Istri Anies: Jakarta Makin Terasa Humanis dan Penuh Harapan berkat Aksi Baik Ibu-ibu

Diketahui, gerakan #AksiHidupBaik dilakukan oleh 62 perempuan yang dinilai memiliki kemampuan dan kisah inspiratif di berbagai macam bidang.

"Kami percaya semangat #AksiHidupBaik yang diusung menjadi magnet (penarik) bagi kita semua saling berkolaborasi bahu-membahu menghadirkan Jakarta yang lebih humanis dan berpengharapan," kata Ferry dalam sambutannya di acara Ibu Ibukota Awards 2022 di Taman Ismail Marzuki, Selasa (11/10/2022) malam.

Menurut Fery, gerakan tersebut semakin membesar dan program yang dibuat dapat menyentuh langsung masyarakat Jakarta, khususnya perempuan.

"Jakarta semakin terasa menjadi humanis dan penuh harapan karena #AksiHidupBaik dari ibu-ibu mau mengambil tanggung jawab atas tantangan yang ditemukan di lingkungannya," ungkap dia.

"Kami menyadari bahwa semua ini adalah pantulan kebaikan dari apa yang telah para sosok lakukan, para penggerak yang selalu ingin melakukan sesuatu di sekitarnya, para sosok antusias saling bertukar pendapat saling menyampaikan masukan dan bersepakat untuk saling berkolaborasi," ucap Fery.

Sebagai informasi, malam puncak pergelaran Ibu Ibukota Awards 2022 diselenggarakan di TIM, Jakarta Pusat, pada Selasa malam.

Ibu Ibukota Awards digagas oleh Fery pada 2019 sebagai puncak perayaan dari gerakan #AksiHidupBaik.

Ibu Ibukota merupakan wadah apresiasi yang mengangkat cerita perempuan penggerak dalam gerakan #AksiHidupBaik di Jakarta.

Pada pergelaran tahun ini, Ibu Ibukota Awards mengapresiasi 62 sosok perempuan penggerak untuk lima bidang, yakni bidang lingkungan, kesehatan, pendidikan, kewirausahaan, dan pemberdayaan.

Tujuan diadakannya Ibu Ibukota Awards ialah untuk menggali lebih jauh cerita figur penggerak #AksiHidupBaik dalam mengembangkan potensi, serta dapat memaksimalkan kolaborasi yang positif dengan masyarakat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/12/09391521/istri-anies-jakarta-makin-terasa-humanis-dan-penuh-harapan-berkat-aksi

Terkini Lainnya

Pelajar Paket B Tewas Dikeroyok di Kemang

Pelajar Paket B Tewas Dikeroyok di Kemang

Megapolitan
Camat Kembangan Tak Larang Spanduk Dukungan Pilkada jika Dipasang di Pekarangan Rumah

Camat Kembangan Tak Larang Spanduk Dukungan Pilkada jika Dipasang di Pekarangan Rumah

Megapolitan
Bandar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor Ternyata Residivis

Bandar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor Ternyata Residivis

Megapolitan
Cerita Pelamar Kerja di Gerai Ponsel Condet, Sudah Antre Panjang, tetapi Diserobot Orang

Cerita Pelamar Kerja di Gerai Ponsel Condet, Sudah Antre Panjang, tetapi Diserobot Orang

Megapolitan
Tak Sabar Menunggu Antrean Wawancara, Sejumlah Pelamar Kerja PS Store Condet Pilih Pulang

Tak Sabar Menunggu Antrean Wawancara, Sejumlah Pelamar Kerja PS Store Condet Pilih Pulang

Megapolitan
Polisi Bongkar Markas Judi “Online” yang Dikelola Satu Keluarga di Bogor

Polisi Bongkar Markas Judi “Online” yang Dikelola Satu Keluarga di Bogor

Megapolitan
Cegah DBD, Satpol PP DKI Minta Warga Aktif Lakukan PSN 3M Plus

Cegah DBD, Satpol PP DKI Minta Warga Aktif Lakukan PSN 3M Plus

Megapolitan
Sulit Dapat Kerja, Eks Karyawan Rumah Makan Banting Setir Jadi PKL di GBK

Sulit Dapat Kerja, Eks Karyawan Rumah Makan Banting Setir Jadi PKL di GBK

Megapolitan
Heru Budi Optimistis Ekonomi Jakarta Tetap Tumbuh lewat Berbagai Gelaran 'Event'

Heru Budi Optimistis Ekonomi Jakarta Tetap Tumbuh lewat Berbagai Gelaran "Event"

Megapolitan
Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Megapolitan
'Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu...'

"Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu..."

Megapolitan
Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Megapolitan
Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Megapolitan
Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Megapolitan
Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke