Salin Artikel

Asal Usul Nama Jatinegara

KOMPAS.com - Jatinegara merupakan sebuah wilayah di Jakarta Timur. Wilayah yang padat penduduk ini punya sejarah panjang. 

Meskipun dulunya Jatinegara belum menjadi bagian dari wilayah Batavia, namun daerah yang berbatasan dengan wilayah Klender dan Pulo Gadung ini punya peran penting dalam sejarah era kolonial Belanda. 

Marina Asril Reza dalam bukunya yang berjudul 88 Cerita Terbaik Asal Usul Nama Daerah (2013) menceritakan ada banyak sumber pendapat asal usul nama Jatinegara. 

Ada yang menyebutkan bahwa dulunya kawasan ini dipenuhi pohon jati sehingga mengambil unsur Jati. Namun ada juga yang menyebutkan berasal dari nama Jati dan Negara yang memiliki arti negara yang sejati, pemberian Pangeran Jayakarta. 

Pangeran Jayakarta merupakan pemimpin Kesultanan Banten yang melawan Belanda yang kelak namanya diabadikan sebagai nama Ibu Kota.

Setelah dikalahkan, Pangeran Jakayakarta melarikan diri ke hutan di Jatinegara bersama pengikutnya. Tempat itu kemudian menjadi tempat pengasingan sekaligus pemerintahan sendiri. 

Daerah ini kemudian berkembang karena menetapnya Pangeran Jayakarta dan para pengikutnya.

Sampai pada tahun 1661, seorang guru bernama Meester Cornelis van Senen datang dan membeli sebidang tanah di dekat Sungai Ciliwung.

Daerah tersebut kemudian semakin berkembang pesat dengan roda perekonomian yang berjalan dan pemukiman yang ramai. Hingga kemudian nama daerahnya dikenal dengan nama Meester Cornells atau Mester.

Melihat daerahnya maju, lalu pada tahun 1936 pemerintah Belanda kemudian memasukkan Jatinegara ke dalam wilayah Batavia.

Namun, Zaenuddin HM dalam bukunya 212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe"(2012) menyebutkan nama Jatinegara baru dikekalkan pada tahun 1942 karena nama Meester dianggap terlalu berbau Belanda.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/18/01150031/asal-usul-nama-jatinegara

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke