Salin Artikel

Buntut Arahan Pj Gubernur Heru, Pemkot Jaktim Mulai Tanam 150 Pohon di Kolong Tol Becakayu

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan penghijauan dengan menanam sebanyak 150 pohon di kolong Tol Becakayu RW 13, Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, pada Minggu (23/10/2022)

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan, kegiatan itu dilakukan sesuai arahan Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

"Kegiatan ini juga merupakan gotong-royong bersama masyarakat dalam penataan kawasan dan wilayah. Gerakan ini bukan hal yang baru kita laksanakan," ujar Anwar dilansir dari Antara, Minggu (23/10/2022).

Hal ini sekaligus menandai gerakan menyeluruh di 10 kecamatan se-Jakarta Timur untuk menuju Kota Jakarta Timur yang tertata secara fisik, sosial dan ekonomi.

Anwar menambahkan, penanaman pohon secara simbolis itu juga merupakan bagian dalam pencanangan aksi kebersihan, penghijauan dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Kelurahan Cipinang Melayu.

Wali Kota menjelaskan, jenis pohon yang ditanam di antaranya tabebuya, kamboja dan tanaman jenis umbi-umbian.

Pohon-pohon tersebut dipilih karena tumbuhnya tidak terlalu tinggi. Dia mengatakan, nantinya ditanam total sebanyak 2.000 pohon di wilayah tersebut.

“Hari ini kita tanam kurang lebih 150 pohon. Nanti secara bertahap kita tanam sebanyak 2.000 pohon di sepanjang Becakayu ini,” ujar Anwar.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota berpesan agar warga untuk turut menjaga lingkungan dan wilayahnya masing-masing agar tetap bersih, sehat dan nyaman.

Anwar mengatakan, lingkungan yang sehat dan bersih juga dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak-anak. Menurut dia, lingkungan sangat mempengaruhi perkembangan anak.
"Meskipun diberikan gizi yang baik kalau lingkungannya kotor, maka ia akan berdampak pada kesehatannya seperti adanya penyakit ISPA, DBD, diareNdan gizi buruk,” tutur Anwar.

Seperti diketahui, belum lama ini Herumeminta para wali kota menanam banyak pohon di wilayahnya masing-masing.

Hal ini ia sampaikan saat memberi pengarahan kepada lurah, wali kota, hingga satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2022).

Ia meminta wali kota se-DKI menanam pohon mulai pagi hari. Untuk lokasi penanaman pohon, Heru membebaskan para wali kota memilihnya sendiri.

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu memberikan waktu kepada para wali kota se-DKI untuk menanamkan banyak pohon dalam waktu satu bulan.

Heru melanjutkan, usai menanan sekitar 600-1.000 pohon, Wali Kota se-DKI melapor ke pihak Pemprov DKI.

Setelah itu, para wali kota akan menanamkan pohon sesuai lokasi yang ditentukan oleh Dinas Pertanaman dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta.

(Penulis: Muhammad Naufal, Antara | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/24/07150081/buntut-arahan-pj-gubernur-heru-pemkot-jaktim-mulai-tanam-150-pohon-di

Terkini Lainnya

Tabrak Separator 'Busway' di Buncit, Pengemudi: Ngantuk Habis Antar Katering ke MK

Tabrak Separator "Busway" di Buncit, Pengemudi: Ngantuk Habis Antar Katering ke MK

Megapolitan
Pemkot Depok Janji Usut Tuntas Insiden Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang

Pemkot Depok Janji Usut Tuntas Insiden Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang

Megapolitan
Dibawa ke Pamulang untuk Kerja, FA Malah Tega Bunuh Pamannya

Dibawa ke Pamulang untuk Kerja, FA Malah Tega Bunuh Pamannya

Megapolitan
Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Megapolitan
Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Megapolitan
Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Megapolitan
Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator 'Busway'

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator "Busway"

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke