Salin Artikel

W Super Club Beroperasi di Gedung Eks Holywings, Satpol PP Akui Ada Permintaan Cabut Segel

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengatakan, pihaknya telah mendapat permintaan pencabutan segel di gedung yang kini digunakan W Super Club, Jalan Gatot Subroto, Tebet, Jakarta Selatan.

Lokasi kelab malam itu sebelumnya bernama Holywings Club V yang ditutup permanen.

"Pelepasan segelnya iya. Sudah (ada pemberitahuan)," ujar Arifin kepada wartawan, Selasa (1/11/2022).

Terkait perizinan dibukanya kembali kelab malam itu, Arifin menyebutkan, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta lebih mengetahui hal tersebut.

"Kalau permintaan untuk cabut segel itu sudah lama sebenarnya permintaannya," kata Arifin.

Kompas.com mencoba mengonfirmasi perizinan W Super Club ke Kepala Dinas Parekraf DKI Andika Pratama. Namun, hingga berita ini ditulis, Andika belum memberikan konfirmasinya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguschandra mengatakan, izin usaha W Super Club telah terbit antara Juli-Agustus 2022.

Meski berada di lokasi yang sama, Holywings Club V dan W Super Club disebut memiliki pengelola yang berbeda.

Benni berujar, perizinan tempat usaha diterbitkan usai pengelola mengajukan secara langsung melalui perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik alias online single submission (OSS).

"Kalau (diterbitkan dari) OSS sih sudah lama ya, kan (proses penerbitan perizinan) cepat. Seingat saya, (penerbitan perizinan tempat usaha) (sekitar) Juli-Agustus (2022). Nanti saya cek," ujar Benni di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/11/2022).

Dalam kesempatan itu, ia menyebutkan bahwa pengelola W Super Club merupakan perusahaan baru yang memiliki nomor induk berusaha (NIB) berbeda dengan Holywings Indonesia, selaku pengelola Holywings Club V.

Benni menegaskan bahwa pengelola W Super Club berbeda dengan pengelola Holywings Club V dan bahkan tidak saling terafiliasi.

Adapun pengelola W Super Club, dilihat dari akun Instagram resminya, bernama HWG.

"Artinya, (pengelola W Super Club) perusahaan baru kan ya. Jadi, kalau perusahaan baru, ya, silakan aja, orang mau usaha kan," kata Benni.

"Beda manajemen, beda namanya, gitu," lanjutnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/01/16252101/w-super-club-beroperasi-di-gedung-eks-holywings-satpol-pp-akui-ada

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke