Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi Aceng Solahuddin mengatakan, api diduga berasal dari korsleting kipas angin.
"Menurut keterangan warga di sekitar lingkungan, diduga api berasal dari percikan api aliran listrik kipas angin," kata Aceng dalam keterangannya, Kamis.
Percikan api kemudian menyambar barang yang mudah terbakar sehingga api membesar.
Aceng menyebutkan, petugas pemadam yang mendapat laporan kebakaran langsung berangkat ke lokasi dan tiba di tempat kejadian pukul 15.45 WIB.
"Petugas turut menerjunkan total tujuh unit mobil pemadam guna proses pemadam api," ujar Aceng.
Setelah berjibaku selama kurang lebih satu jam, petugas berhasil menjinakkan api, tepatnya pada pukul 16.20 WIB.
Aceng memastikan tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam musibah kebakaran itu. Sementara itu, total kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
"Tempat tinggal semipermanen rusak berat dengan total kerugian ditaksir Rp 50 juta," pungkas Aceng.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/15/21240681/lapak-barang-bekas-di-bekasi-habis-dilalap-api-diduga-akibat-korsleting