Salin Artikel

Libur Natal dan Tahun Baru Tiba, Anak Rantau di Jakarta Malah Banyak yang "Mager"

Namun, sebagian orang justru tidak punya rencana apapun atau mungkin hanya ingin berleha-leha dan rebahan saja di kamar ketika Natal maupun tahun baru nanti.

Inilah yang setidaknya akan dilakukan Dona Windasari (25), perantau asal Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Selama periode libur Natal dan tahun baru, ia mengaku tidak akan mengisi waktu dengan berlibur.

"Enggak ada wacana (libur ke mana pun) sejauh ini," ujar Dona kepada Kompas.com, Rabu (21/12/2022).

Menurut Dona, dirinya tidak begitu tertarik berlibur pada periode Natal dan tahun baru kini.

Pasalnya, sebagai anak rantau yang sudah empat tahun bekerja di Ibu Kota, rasa rindu terhadap keluarga lebih kuat daripada keinginan untuk berlibur ke luar daerah.

Sementara, dirinya harus menunda kepulangan karena harga tiket pesawat yang menurutnya cukup mahal untuk kelas ekonomi sekalipun.

Dona memilih menahan rindu dan menabung agar bisa pulang kampung ketika libur Lebaran tiba.

Bahkan, generasi Z yang satu ini juga mengaku kurang berminat untuk jalan-jalan di Ibu Kota.

Dona merasa malas gerak (mager) kalau pergi tanpa tujuan yang jelas atau hanya pergi-pergi ke tempat wisata di dalam gedung yang ramai seperti mal dan lainnya.

"Aku tuh males ke mal. Teman-teman aku tipenya ngemal dan makan-makan. Mager banget aku kalau yang begitu sebenarnya," ujarnya.

Andai berubah pikiran untuk keluar dari rumah kos saat Natal dan tahun baru, Dona berencana mencari area ruang hijau seperti taman dan hutan kota sebagai destinasi.

"Aku dulu lebih bisa sendirian di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK). Duduk saja di sana, bisa berjam-jam," cerita dia.

Selain Dona, Erika (29) juga merupakan salah satu anak millenial yang memilih rebahan di kamarnya saat Natal dan tahun baru nanti.

Perempuan asal Tangerang itu memilih menghabiskan waktunya istirahat di kamar kosnya karena waktu cuti yang sedikit.

Ia menyimpan jatah cutinya agar bisa libur panjang saat Lebaran, dan memilih menyisakan uang untuk berlibur masuk ke tabungan saja.

"Kayaknya aku lebih butuh waktu untuk istirahat sih, jadi ya lebih suka tidur, nonton atau apalah di sini-sini aja," ujar dia.

Tidak jauh berbeda dengan Dona, sekalipun ada keinginan untuk berlibur, Erika lebih memilih tempat wisata yang dekat-dekat saja.

Menurut dia, tempat wisata yang dekat bisa menjadi alternatif minimalkan pengeluaran untuk bertamasya juga tidak membutuhkan waktu yang lama.

"Mungkin untuk libur Natal dan tahun barunya ya selain bikin acara sama teman-teman di sini, kalaupun mau liburan ke tempat-tempat yang dekat-dekat aja deh, gak makan waktu banyak, juga gak habis ongkos banyak," kata dia.

Apa yang diceritakan oleh Dona dan Erika itu pun sesuai dengan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan.

BKT menyebutkan, secara umumnya di tanah air, diprediksikan sebanyak 83,64 persen penduduk di Indonesia tidak bepergian selama libur Natal dan tahun baru.

Sementara, potensi pergerakan pada Natal dan tahun baru tahun ini yaitu 16,35 persen dari jumlah penduduk Indonesia, atau sekitar 44,17 juta orang.

Dalam lingkup survei yang lebih kecil yakni terhadap 30.606 responden menunjukkan sebanyak 38,4 persen responden memilih tidak melakukan perjalanan saat Natal dan tahun baru karena tidak ada biaya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/21/20352711/libur-natal-dan-tahun-baru-tiba-anak-rantau-di-jakarta-malah-banyak-yang

Terkini Lainnya

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke