Salin Artikel

Teka-Teki Jasad Perempuan Bertato di Kali Cisadane Terkuak, Pembunuh Incar Barang Berharga Korban

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga sempat dihebohkan dengan temuan jasad perempuan bertato kupu-kupu yang ditemukan mengambang di Kali Cisadane, Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang Banten pada Rabu (14/12/2022).

Saat ditemukan, kondisi jasad tertutup kain seprai hitam dengan kondisi tangan terikat ke belakang menggunakan lakban.

Jasad itu pertama kali ditemukan oleh dua warga sekitar yang sedang mencari ikan menggunakan perahu. Kemudian, saksi melaporkan informasi tersebut ke Polsek Tangerang.

Hasil otopsi jenazah mengungkap identitas perempuan bertato kupu-kupu tersebut bernama Elis Sugiarti (49), warga Perum Taman Rempoa Indah, Ciputat, Tangerang Selatan.

Dia dilaporkan hilang oleh suaminya, Rene Tumbelaka sejak 8 Desember 2022 lalu.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan ketika keluar rumah, Elis membawa mobil Honda HRV untuk pergi ke rumahnya yang di sewa orang lain di Perum Grand Pinang Senayan Pondok Pucung Pondok Aren Tangerang.

Motif pembunuhan

Zain mengatakan saat ini polisi sudah menetapkan tiga orang tersangka kasus pembunuhan Elis Sugiarti.

Motif pembunuhan dilakukan karena pelaku ini mengincar barang berharga milik korban.

"Barang korban yang hilang itu ada mobil, jam Rolex dan saat ini mobil sudah kami temukan di Bali," tambah dia.

Satu orang pelaku diketahui sebagai warga negara asing (WNA) asal Timur Tengah dan dua lainnya merupakan warga negara Indonesia (WNI).

Ketiga pelaku itu adalah laki-laki. Mereka ditangkap di dua daerah yang berbeda, yakni Jakarta dan Solo.

Zain mengatakan pelaku tidak kooperatif, tapi alat bukti yang ditemukan cukup untuk menguatkan mereka ditetapkan sebagai tersangka.

Tewas karena jeratan leher

Hasil otopsi terhadap jasad Elis mengungkap bahwa korban meninggal dunia akibat jeratan di lehernya.

"Kami sudah dapatkan, dari hasil otopsi yang dilakukan oleh dokter forensik RSUD Kabupaten Tangerang bahwa dari hasil otopsi tersebut, korban meninggalnya karena ada jeratan di lehernya," ujar Zain

Zain menjelaskan, jeratan di leher korban diketahui berasal dari kabel listrik yang dilakukan pelaku.

Dari hasil otopsi tersebut, pihak kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi agar bisa menjadi petunjuk atas kematian korban tersebut.

(Penulis: Ellyvon Pranita, Annisa Ramadani Siregar | Editor: Novianti Setuningsih, Irfan Maullana, Jesi Carrina)

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/22/21403931/teka-teki-jasad-perempuan-bertato-di-kali-cisadane-terkuak-pembunuh-incar

Terkini Lainnya

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Megapolitan
Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Megapolitan
Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Megapolitan
Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di 'Busway' atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di "Busway" atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Megapolitan
Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke