Salin Artikel

Awal Mula Kasus Pengemudi Pajero Todongkan Pisau di Kelapa Gading

Video penodongan pisau oleh pengemudi Pajero itu diketahui terjadi pada Minggu (25/12/2022) malam dan viral di media sosial usai korban mengunggahnya di akun Instagram pribadinya.

"Plat QH pada umumnya dipakai untuk anggota TNI/kepolisian sama seperti plat RFP, QZ. Tapi bukan berarti dipakai buat nodong senjata tajam Bos, sangat disayangkan nodongnya ke arah anak dan istri saya," tulis korban berinisial RL (33), dalam unggahan di akunnya.

Kejadian penodongan pisau yang dilakukan pengemudi Pajero pelat QH terjadi ketika RL hendak pulang ke rumahnya di kawasan Penggilingan, Cakung, usai ia merayakan hari Natal bersama keluarganya di Cibubur, Jakarta Timur.

"Jadi, berawal dari depan Mall of Indonesia, di situ ada sedikit serobot-menyerobot, saya di jalur kedua dan Bapak pelat QH ini dari jalur kanan berusaha untuk menyerobot jalan saya," kata RL, Selasa (27/12/2022), dikutip dari Wartakotalive.com.

"Depan mobil bapak pelat QH ini sudah saya kasih jalan, kemudian harusnya saya masuk dulu supaya gantian, kemudian bapak pelat QH ini maunya diduluin," lanjut RL.

Namun, karena tak dikasih jalan, pengemudi Pajero itu menyalakan lampu dim yang menandakan ia tidak suka.

Karena diikuti oleh pengendara Pajero tersebut, RL meminggirkan mobilnya ke arah kanan dan kiri.

Atas hal tersebut, sempat terjadi aksi saling kejar-kejaran antara mobil yang dibawa RL dan mobil Pajero yang mencoba memberhentikan mobil RL.

Saat itu, RL berusaha untuk tidak menanggapi tindakan sopir Pajero pelat HQ lantaran ia sedang membawa istri beserta anaknya yang masih balita.


"Akhirnya saya terus jalan, tapi akhirnya sampai di bundaran Kelapa Gading, karena mau nggak mau di situ padat kondisinya saya harus melakukan pengereman dan memperlambat kendaraan," kata RL.

Selang beberapa waktu, sopir Pajero yang mengikutinya mengacungkan senjata sejenis pisau ke arah kursi penumpang di samping RL.

Setelah itu, mobil Pajero yang dibawa pelaku langsung menyalip dan menutup jalan mobil RL.

Karena kejadian itu, RL mengatakan bahwa istri dan anaknya yang berada di kursi depan sempat ketakutan.

"Bapaknya turun ke arah saya, sedikit ada cekcok mulut, kemudian karena tahu mungkin direkam jadi bapaknya kembali lagi ke mobil," ujar RL.

"Karena sudah begitu ramai, diklakson, anak saya juga sudah ketakutan, masih bayi anak saya, jadi saya berusaha jalan aja," sambung RL.

Selain mengacungkan pisau ke RL, sopir Pajero pelat HQ itu juga memepet mobil RL dan menabraknya.

Hal tersebut membuat mobil milik RL mengalami kerusakan berupa baretan dan penyok di bagian kiri mobil.

"Akhirnya saya mau jalan tapi bapaknya kurang puas dan mencoba untuk menabrakkan mobilnya ke mobil saya seperti yang di video," tutur RL.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Kronologi Lengkap Pengemudi Pajero yang Menabrak dan Menodongkan Senjata pada Reynold di Depan MOI. (Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Valentino Verry).

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/27/13391931/awal-mula-kasus-pengemudi-pajero-todongkan-pisau-di-kelapa-gading

Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke