DEPOK, KOMPAS.com - Dua bocah laki-laki ditemukan tewas tenggelam di kubangan bekas galian proyek tol kawasan Limo, Depok, Jawa Barat, Minggu (1/1/2023).
Kedua bocah berinisial FRF (7) dan MRF (4) sebelumnya dikabarkan hilang setelah pamit kepada orangtuanya untuk membeli petasan untuk perayaan tahun baru, Sabtu (31/12/2022) sekitar pukul 17.30 WIB.
Namun, kedua bocah tersebut tak kunjung pulang ke rumah dan membuat orangtuanya bersama warga mencari keberadaan mereka.
"Sampai malam hari, kedua korban tidak kunjung pulang ke rumah sehingga kedua orangtua bersama warga mencari keberadaan korban. Namun, korban tetap tidak ditemukan," kata Kapolsek Cinere Depok Kompol Jun Nurhaida Tampubolon saat dikonfirmasi, Minggu.
Keesokan harinya, warga setempat kembali mencari korban dengan menyisir ke arah galian proyek tol dan menemukan salah satu korban, MRF.
"Saat itu di galian yang tergenang air terlihat seperti ada yang mengambang, setelah dicek ternyata mayat anaknya Abdul Rahman (orangtua MRF) yang sedang dicari," kata Jun.
Mengetahui MFR ditemukan, orangtua FRF, Nur Ali kemudian turut mencari keberadaan anaknya di lokasi tersebut.
Tak disangka, FRF bernasib sama dengan MRF, yakni tenggelam di kubangan yang sama.
"Orangtua korban FRF mendatangi genangan proyek dan mencari keberadaan anaknya dan saat itu ditemukan anaknya tenggelam di dalam genangan proyek tol tersebut," ujar Jun.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, polisi menyatakan kondisi jasad korban tak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Kedua korban di duga meninggal dunia akibat tenggelam," imbuh Jun.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/02/05432901/kronologi-penemuan-dua-bocah-tewas-tenggelam-di-kubangan-proyek-tol-limo