Salin Artikel

Sigit Wijatmoko, Pejabat Pemprov DKI yang Gagal Jadi Sekda DKI Dua Kali...

JAKARTA, KOMPAS.com - Sigit Wijatmoko yang kini menjabat Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta gagal menjadi sekda DKI sebanyak dua kali.

Pada 2020, Sigit yang saat itu menjabat Wali Kota Jakarta Utara tidak lolos proses lelang jabatan sekda DKI.

Padahal, Sigit berhasil lolos hingga proses akhir lelang jabatan.

Sigit saat itu memperebutkan jabatan sekda DKI bersama Sri Haryati (saat itu menjabat Penjabat Sekda DKI) dan Marullah Matali (saat itu menjabat Wali Kota Jakarta Selatan).

Jabatan Sekda DKI saat itu lantas diperoleh Marullah Matali, yang kini menjabat Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata.

Terkini, saat lelang jabatan pada 2023 ini, Sigit tak lolos tes kompetensi bidang berupa penulisan makalah dalam proses lelang jabatan sekda DKI.

Dengan demikian, Sigit gagal menjadi sekda DKI definitif sebanyak dua kali.

Selain Sigit, ada dua pejabat lain yang tak lolos kompetensi bidang lelang jabatan sekda DKI definitif, yakni:

1. Junaedi (Bupati Kepulauan Seribu)

2. Wahyu Haryadi (Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta)

Sementara itu, berikut merupakan tujuh orang yang lolos kompetensi bidang berupa penulisan makalah:

1. Bayu Meghantara (Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi Setda DKI Jakarta)

2. Benni Aguscandra (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu DKI Jakarta)

3. Dhany Sukma (Wali Kota Jakarta Pusat)

4. Isnawa Adji (Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta)

5. Joko Agus Setyono (Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi Bali)

6. Michael Rolandi Cesnanta Brata (Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI Jakarta)

7. Syaefuloh Hidayat (Inspektur DKI Jakarta)

Nama tujuh pejabat yang lolos ini tercantum dalam Pengumuman Nomor 2 Tahun 2023 tentang Hasil Tes Kompetensi Bidang (Penulisan Makalah) Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekda Provinsi DKI Jakarta.

Adapun Pengumuman Nomor 2 Tahun 2023 itu ditandatangani oleh Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Suhanjar Diantoro pada 9 Januari 2023.

Berdasarkan Pengumuman Nomor 2 Tahun 2023 itu, tujuh orang yang lolos kompetensi bidang ini berhak mengikuti tahapan tes manajerial (assesment).

Adapun tes manajerial ini bakal diselenggarakan pada 16-19 Januari 2023 di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN), Cililitan, Jakarta Timur.

Penyelenggara assesment itu adalah Pusat Penilaian Kompetensi Aparatur Sipil Negara BKN (Puspenkom ASN BKN).

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/10/18060361/sigit-wijatmoko-pejabat-pemprov-dki-yang-gagal-jadi-sekda-dki-dua-kali

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke