Salin Artikel

Curhat Korban Kebakaran Penjaringan, Sedang Kumpul Bareng Keluarga, Tiba-tiba Api Membesar

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang melanda lima rumah di Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (23/1/2023), menyisakan kesedihan bagi para korban.

Rumah mereka hangus dilalap api, tepat saat momen perayaan Tahun Baru Imlek 2023.

Salah satu warga yang merasakan dampak kebakaran itu ialah Yance (44).

Kobaran api itu, berasal dari salah satu kamar di rumah dua lantai miliknya.

Kala itu, Yance bersama anggota keluarganya tengah duduk di ruang tamu lantai satu.

"Kami lagi duduk di ruang tamu, api ada di lantai atas jadi kami enggak tahu (kebakaran)," ujar Yance saat ditemui di Pejagalan, Selasa (24/1/2023).

"Enggak lama istri saya naik ke lantai dua karena ada suara, enggak tahunya api sudah besar," sambung dia.

Yance mengingat-ingat kembali insiden kebakaran hebat yang menghanguskan seluruh harta bendanya pada Senin sekitar pukul 10.30 WIB itu.

Menurut Yance, api yang muncul dari kamar di lantai dua membesar dalam hitungan menit.

Lalu, api merambat ke rumah tetangga yang berada di sebelah kanan rumahnya hingga melalap tiga rumah lain.

Yance menduga, terjadi korsleting pada kipas yang berada di kamar lantai dua.

"Kalau satu orang enggak naik ke lantai atas, mungkin kami semua jadi korban karena lagi duduk di sini nonton TV," ucap Yance.

Yance pun sempat mencoba memadamkan api. Namun, usahanya itu sia-sia lantaran api justru makin membesar.

Salah seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Petugas pemadam kebakaran pun datang, dan mulai memadamkan api pukul 11.00 WIB.

Tak ada barang yang bisa diselamatkan

Yance menyebut, tak ada satu pun barang-barang miliknya yang dapat diselamatkan akibat kebakaran itu.

"Mungkin kerugian lebih dari Rp 100 juta

Semua barang-barang hangus, enggak ada yang bisa diambil," tuturnya.

Sejauh ini, lanjut Yance, kepolisian belum melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Yance hanya dimintai keterangan berkait kebakaran tersebut. Sehingga, dia tak bisa mengetahui secara pasti penyebab kebakaran yang menghanguskan lima rumah itu.

Setidaknya, ada 31 orang dari 14 kepala keluarga yang terdampak kebakaran.

Terkini, mereka menempati gedung milik Yayasan Tepasalira, di Jakarta Barat yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

Mengutip pemberitaan Kompas.id, Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gurkalmat) Jakarta Utara, Sugiman, mengungkapkan, sebanyak 17 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

Dari jumlah ini 14 unit didatangkan dari Sudin Gurkalmat Jakarta Utara, sedangkan tiga lainnya dari Sudin Gurkalmat Jakarta Barat. Ada 85 petugas yang diterjunkan ke lokasi kebakaran.

”Api dapat dipadamkan setelah satu jam pemadaman,” kata Sugiman.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/24/22121651/curhat-korban-kebakaran-penjaringan-sedang-kumpul-bareng-keluarga-tiba

Terkini Lainnya

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke