27 U-turn di Jakarta Bakal Ditutup untuk Atasi Kemacetan, Ini Lokasinya...
JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berencana menutup 27 putaran balik (u-turn) sebagai langkah mengatasi kemacetan di Ibu Kota.
"Total ada 27 titik yang nantinya akan ditutup. Ini tersebar di lima wilayah Jakarta," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota, Rabu (8/2/2023).
Syafrin mengatakan, penutupan 27 putar balik yang ada di Jakarta itu akan dilakukan secara keseluruhan pada Juni 2023.
Penutupan putaran balik akan dilakukan setelah Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan kajian.
"Juni 2023. Iya ada kajian. Dan nanti akan ada evaluasi," ucap Syafrin.
Berikut 27 U-turn di Jakarta yang akan ditutup:
Jakarta Pusat
- Jalan Garuda (Wuling Motor)
- Jalan Palmerah Utara (Apotek Bundaran Slipi)
- Jalan Sukarjo Wiryopranoto (BNI Sawah Besar)
- Jalan Pejompongan (Menara BNI)
Jakarta Selatan
- Jalan Raya Pasar Minggu (Perumahan Sat Brimobda)
- Jalan Pakubuowo VI (Jl. Martimbang II)
- Jalan Raya Pasar Minggu (Halte H. Samali)
- Jalan RC Veteran Raya (Pom Bensin Pertamina)
- Jalan Raya Ciledug (Bank Mega & BSI)
- Jalan Pangeran Antasari (Simpang H. Naim II dan H. Naim III)
Jakarta Utara
Jakarta Timur
- Jalan Raya Bekasi (Halte Ujung Menteng)
- Jalan I Gusti Ngurah Rai (Halte Cipinang)
- Jalan DI Panjaitan (Kecamatan Jatinegara)
- Jalan DI Panjaitan (Pos Pemadam)
- Simpang Jl. Kapin Raya
- Jalan Kayu Putih Raya (Simpang Pulo Nangka Timur)
Jakarta Barat
- Jalan Daan Mogot (Casa Jardin)
- Jalan Daan Mogot (Victoria Residence)
- Jalan Palmerah Utara (Regina Pacis)
- Jalan Palmerah Utara (Playfield Court)
- Jalan Kembangan Raya (Neo Hotel)
- Jalan Kembangan Raya (Sebelum TL)
- Jalan Outer Ring Road (Pos Polisi)
- Jalan KH Moh Mansyur (TL Jembatan Lima Roxy)