Salin Artikel

Diterpa Angin Kencang, Pohon dan Tiang Listrik di Cilodong Depok Tumbang

DEPOK, KOMPAS.com - Pohon mahoni setinggi 12 meter berserta dua tiang listrik di Jalan Raya Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, tumbang akibat diterpa angin kencang pada Kamis (9/2/2023).

Seorang warga setempat bernama Ngatijo mengatakan, peristiwa itu bermula saat terjadi angin kencang yang berlangsung singkat pada pukul 11.00 WIB.

Tak lama kemudian, pohon yang berada di sebelah kanan Jalan Raya Kalimulya arah Cibinong, tumbang, lalu menimpa kabel listrik di seberang jalan.

"Jadi angin kenceng dari sebelah selatan, muter anginnya. Awalnya ngenain pohon dulu menimpa kabel, terus ketarik jadi roboh," kata Ngatijo kepada wartawan, Kamis.

Dikatakan Ngatijo, pohon maupun tiang listrik yang tumbang itu sempat menimpa mobil yang tengah melintas. Namun, tak ada korban jiwa maupun luka-luka.

"Kebetulan enggak banyak mobil lewat, tapi ada kena itu mobil Avanza ketiban kabel yang ketarik, tapi enggak ada korban," ujar dia.

Atas peristiwa itu, arus lalu lintas di Jalan Raya Kalimulya sempat terputus hingga 2 jam.

"Dari rubuh sampe sekarang sudah sekitar 2 jam dan menutup akses jalan," ujar Ngatijo.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi sekitar pukul 13.31 WIB, Sejumlah petugas DLHK Kota Depok tengah mengevakuasi batang dan ranting pohon yang berserakan di jalan.

Tak hanya itu, petugas dari provider jaringan telkom dan PLN tengah melakukan penanganan tiang listrik dan kabel-kabel yang menjuntai ke jalan. Akibatnya, aliran listrik mengalami pemadaman di sekitar lokasi kejadian.

Hingga berita ini diturunkan, proses penanganan masih berlangsung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/09/14062581/diterpa-angin-kencang-pohon-dan-tiang-listrik-di-cilodong-depok-tumbang

Terkini Lainnya

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke