BEKASI, KOMPAS.com - Banjir yang sempat menggenangi Jalan Baru Underpass Duren Jaya, Bekasi Timur dan membuat akses jalan tersebut lumpuh pada Minggu (19/2/2023) malam kemarin, kini kembali bisa dilewati kendaraan.
Pantauan Kompas.com di lokasi Senin (20/2/2023), akses kendaraan kini sudah lancar dan tidak lagi terhalang apapun.
Tidak ada air atau lumpur yang tersisa di jalan yang sempat tertutup air tersebut. Tidak ada kendaraan yang mengalami kendala karena kondisi jalan telah sepenuhnya kering.
Akses kendaraan juga tidak padat dan tak ada kemacetan yang berarti.
Meski jalanan sudah kering, lima orang petugas dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi masih bersiaga di lokasi.
Selain menjaga kondisi pompa air, mereka juga membersihkan sisa-sisa sampah yang tercecer.
Bersenjatakan selang air dan sapu lidi, sisa sampah itu dibersihkan dan diletakkan ke tumpukan karung.
Mereka juga tampak membersihkan sisa lumpur dengan menyiramnya dengan air.
Salah satu petugas DBMSDA yakni Wahyu mengatakan, jalanam tersebut sudah bisa dilewati kendaraan sejak Minggu menjelang dini hari.
"Sekitar jam 23.00 WIB, kendaraan sudah bisa lewat. Sekarang tinggal bersihkan sampah dan lumpur sisa bekas banjir," ujar Wahyu saat ditemui Kompas.com di lokasi, Senin.
Wahyu menyebut, rekan-rekannya yang lain sudah disebar ke titik banjir lain di Kota Bekasi.
Tim Unit Reaksi Cepat (URC) disebar untuk mengantisipasi banjir susulan.
"Masih standby sampai sore, takut ada banjir dadakan," jelas dia.
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi, Minggu (19/2/2023) sore membuat akses Jalan Baru Underpass, Bekasi Timur, Kota Bekasi lumpuh.
Pantauan Kompas.com di lokasi pada Minggu (19/2/2023) 18.35 WIB, akses jalan itu telah lumpuh.
Lumpuhnya akses jalan dikarenakan ketinggian air yang mencapai lebih dari 150 sentimeter.
Tidak ada kendaraan bermotor yang bisa melintas, baik dari arah jalan Duren Jaya maupun dari arah simpang RS Bella, Jalan Ir Juanda. Akibatnya, akses kendaraan terpaksa dialihkan.
Arus kendaraan dialihkan menuju ke Terminal Induk Kota Bekasi atau melalui jalan Sersan Arwan, Margahayu.
Hingga pukul 19.30 WIB, belum ada petugas terkait yang datang ke lokasi untuk menyedot air yang menggenang underpass tersebut.
Warga sekitar bernama Tono (43) mengatakan, underpass Jalan Baru terendam sejak sekitar pukul 17.00 WIB.
Akses pun dinyatakan lumpuh setelah kurang lebih 15 menit sejak hujan turun.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/20/12264001/banjir-surut-akses-jalan-baru-underpass-bekasi-sudah-bisa-dilewati