Salin Artikel

Motor Wartawati Raib di Kos-kosan, Polisi Buru Pencurinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang wartawati bernama Ayu Rachmaningtiyas kehilangan kendaraan roda dua kesayangannya di parkiran rumah kos yang terletak di Gang Swadaya Nomor 29, Pengadegan, Pancoran, Jakarta Selatan.

Ayu bercerita, motor Honda Beat berpelat nomor B 5709 TMY itu raib selepas salat subuh pada Kamis (13/4/2023).

"Kejadiannya sekira jam 06.00 WIB," kata Ayu saat dikonfirmasi.

Ayu menduga pencuri kendaraan bermotor (curanmor) beraksi tak lama setelah ibu kosnya membuka gerbang ketika suaminya hendak pergi ke masjid untuk salat subuh.

Pasalnya, ada tetangga Ayu yang melihat sejumlah orang tak dikenal memasuki area parkir rumah kos.

Hanya saja, tetangganya itu tak mengira bahwa dua orang yang dilihatnya adalah pencuri.

"Ibu tetangga sebelah tidak menaruh curiga, dianggap orang yang membawa keluar motor dari parkiran anak kos," ujar Ayu.

Sayangnya Ayu saat ini tak memiliki bukti otentik karena CCTV yang ada di sekitar area rumah kos sudah tidak berfungsi.

Karena itulah tampang dan perawakan pelaku curanmor tidak diketahui sedikit pun.

Sementara itu, Kapolsek Pancoran Kompol Panji Ali Candra mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kehilangan kendaraan bermotor dari korban.

Laporan Ayu teregistrasi dengan nomor LP/B/246/IV/2023/SPKT/Polsek Pancoran/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya tanggal 13 April 2023.

"Korban sudah buat laporan tadi pagi dan saat ini sedang kami tindak lanjuti untuk melakukan pemeriksaan saksi-saksi," tutur Panji, Kamis.

Panji juga mengungkap pihaknya akan memeriksa sejumlah saksi guna menemukan titik terang perihal lenyapnya kendaraan roda dua Ayu.

"Untuk saksi-saksi pemilik kos-kosan dan lain-lain sedang kami dalami. CCTV di sekitar sudah di cek namun kondisinya mati," imbuh dia.

Meski begitu, Panji berjanji aparat kepolisian bakal terus mendalami peristiwa tersebut dan menemukan pelaku curanmor.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/13/23141211/motor-wartawati-raib-di-kos-kosan-polisi-buru-pencurinya

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke