Pantauan Kompas.com pukul 14.15 WIB, ada dua anak yang mengaku terpisah dengan orang tuanya ketika hujan mulai membasahi area Ragunan.
Salah satunya adalah Rizky (8). Ia terpisah dengan rombongan keluarganya ketika melihat singa di salah satu kandang.
Rizky yang asyik menonton tingkah laku singa itu tidak sadar ketika orang tuanya mulai berjalan secara perlahan meninggalkan kandang hewan buas tersebut.
"Iya tadi terpisah sama rombongan di kandang singa, terus aku nggak tahu pada jalan ke mana," ujar Rizky kepada Kompas.com.
Sementara itu, bocah lain yang terpisah dari orang tuanya bernama Tiara (6). Ia terpisah ketika hujan sudah turun dengan deras.
Tiara tidak sadar bahwa orang tuanya sudah berjalan terlalu jauh. Alhasil ia tertinggal dan menangis di bawah guyuran air hujan.
Tiara kemudian menangis sejadi-jadinya. Ia menangis sambil menenteng pesawat terbang mainan dan sebotol minuman.
Di lain sisi, Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Bambang Wahyudi mengungkap, faktor hujan memang acap kali membuat anak-anak terpisah dari orang tuanya.
Oleh karena itu, Bambang mengimbau agar orang tua tidak lengah.
"Faktor cuaca yang tiba-tiba hujan sering kali menjadi penyebab terpisahnya anak dan orang tua," ungkap dia pada Kamis.
Hingga berita ini ditayangkan, baik Rizky maupun Tiara sudah bertemu kembali dengan kedua orang tuanya.
Mereka dipertemukan usai pengelola Ragunan membuat pengumuman melalui pengeras suara soal adanya anak yang terpisah dari orang tuanya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/27/16063231/ragunan-diterpa-hujan-deras-sejumlah-anak-anak-terpisah-dari-orang-tuanya