Salin Artikel

Kasatpol PP DKI Tak Larang Keberadaan Pengamen di Lampu Merah, tapi Minta Masyarakat Melapor jika Terganggu

"Ya silakan ngamen (di) tempat aman, silakan ga dilarang," kata Arifin kepada wartawan di Jakarta, Jumat (28/4/2023), dilansir dari Antara.

Arifin menambahkan, pihaknya juga tidak melarang orang-orang yang mengamen di lampu lalu lintas.

Namun, ia mengimbau agar aktivitas mengamen dilakukan di tempat yang aman tanpa membahayakan keselamatan sekitar.

"Kami gak melarang orang ngamen di lampu-lampu merah, tetapi kegiatan yang dilakukan di lampu merah tadi itu membahayakan keselamatan setiap orang," kata Arifin.

Karena itu, penjangkauan yang dilakukan Satpol PP DKI, kata Arifin, bertujuan untuk memberikan perlindungan bersama demi menciptakan Jakarta lebih tertib, teratur, dan nyaman.

"Siapa yang jamin di jalan itu orang kendaraannya selalu aman, pengguna kendaraannya, kondisi kendaraannya," katanya.

"Ada cosplay badut, ada pengemis, bahkan beberapa ada yang suka ketok-ketok kaca mobil," sambungnya.

Lebih lanjut, Arifin meminta masyarakat untuk menyampaikan laporan maupun keluhan di aplikasi Jakarta Kini (JAKI) jika merasa terganggu dengan banyaknya Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di persimpangan lampu merah, baik itu pengamen, badut, pengemis, dan sebagainya.

"Silakan disampaikan keluhan masyarakat, oh di persimpangan ini kami terganggu pak banyak pengamen, banyak badut, banyak cosplay, silakan kan kita punya aplikasi JAKI," katanya.

Usai masyarakat melapor ke aplikasi JAKI, Arifin mengatakan pihaknya akan cepat merespons.

Selain itu, apabila ada yang melakukan pelanggaran-pelanggaran perda, hal itu juga bisa disampaikan.

"Kami juga langsung follow up dari laporan yang disampaikan masyarakat," tutur Arifin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/28/13485001/kasatpol-pp-dki-tak-larang-keberadaan-pengamen-di-lampu-merah-tapi-minta

Terkini Lainnya

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke