Salin Artikel

DPC Hanura Depok Daftarkan 50 Bacaleg DPRD ke KPU Depok, Didominasi Perempuan

DEPOK, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura resmi mendaftarkan 50 kadernya sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Depok, Rabu (10/5/2023).

Sekretaris DPC Hanura Kota Depok Tonny Ranti mengatakan, puluhan kadernya yang didaftarkan itu menggenapi kuota bacaleg untuk enam daerah pemilihan atau dapil.

Jumlah tersebut didominasi oleh bacaleg perempuan.

"Dari dapil satu sampai enam dapil, genap ada 50 bacaleg. Jumlah perempuan bacaleg dari kami itu terdiri 28 orang, laki-lakinya 22 orang," ujar Tonny di Kantor KPU Depok, Jalan Raya Margonda, Rabu.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPC Partai Hanura Kota Depok, Miftah Sunandar mengatakan, para bacaleg mereka rata-rata merupakan pengusaha.

"Background-nya berbeda-beda, ada bacaleg yang dari pengusaha, ada yang memang dari tokoh masyarakat. Cuma hampir mayoritas itu bacaleg dari pengusaha," ucap dia.

Tonny memastikan para bacaleg mereka juga sangat siap untuk merebutkan satu kursi di setiap dapilnya.

Sebab, DPC Hanura Depok menargetkan dapat enam kursi pada pileg 2024.

"Kami tidak muluk-muluklah. Jadi setiap dapil menargetkan satu kursi saja, untuk memperoleh totalnya enam kursi. Itu yang kami targetkan dan seluruh bacaleg memang sudah siap untuk target itu," kata Tonny.

Sebagai informasi, pendaftaran bacaleg DPRD Kota Depok di Kantor KPU Depok berlangsung pada 1-14 Mei 2023.

Pada 1-13 Mei 2023, waktu pendaftaran dimulai pada 08.00 WIB-16.00 WIB. Sedangkan, pada 14 Mei 2023, pendaftaran dilaksanakan pada 08.00 WIB-23.59 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/10/13525431/dpc-hanura-depok-daftarkan-50-bacaleg-dprd-ke-kpu-depok-didominasi

Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke