DEPOK, KOMPAS.com - Satu dari empat pemuda yang ditangkap Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polres Metro Depok, mengaku membawa airsoft gun untuk menjaga diri.
Hal itu terungkap setelah Tim Polres Metro Depok menginterogasi pemuda atas kepemilikan airsoft gun tersebut.
"Pengakuannya hanya untuk jaga diri, tapi itu tidak masuk akal," kata Perwira Pengendali Tim Perintis Presisi Polres (3P) Metro Depok AKP Winam Agus saat dikonfirmasi, Senin (29/5/2023).
Winam menyebutkan, empat pemuda yang ditangkap itu merupakan kelompok geng motor Moonraker.
"Mereka dari kelompok Moonreker. Kami ketahui kelompok tersebut dari jaket-jaket yang mereka pakai," kata dia.
Adapun penangkapan itu bermula dari kecurigaan Tim 3P Polres Metro Depok saat berpatroli di Jalan Cipayung, Pancoran Mas, Depok, Minggu (28/5/2023) sekitar pukul 03.30 WIB.
"Jadi, saat patroli perintis melintas Jalan Cipayung, melihat ada satu motor bonceng empat. Karena enggak wajar, kami berusaha hentikan," kata Winam.
Dalam pemeriksaan, Tim 3P Polres Metro Depok menemukan sepucuk airsoft gun yang disembunyikan di pinggang salah satu pemuda tersebut.
"Setelah kami raba dan ambil ternyata sebuah pistol. Kami suruh tiarap, lalu teliti pistol tersebut ternyata pistol airsoft gun," ucap Winam.
Winam mengatakan, airsoft gun tersebut tidak beramunisi.
Namun, Tim 3P Polres Metro Depok tetap menyerahkan empat pemuda tersebut ke Polsek Pancoran Mas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Memang amunisinya dan gasnya habis. Tapi, kami tetap serahkan ke Polsek Panmas," ujar dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/29/13394891/bawa-airsoft-gun-saat-motor-bonceng-4-pemuda-ini-beralasan-untuk-jaga