Salin Artikel

Kepada Mantan Pacar, Mario Dandy Tak Akui AG sebagai Kekasih

JAKARTA, KOMPAS.com - Mario Dandy Satriyo (20) disebut sempat tidak mengakui bahwa AG (15) adalah kekasihnya.

Hal itu dibeberkan Anastasia Pretya Amanda (19), saat dihadirkan sebagai saksi pada sidang kasus penganiayaan berat D (17) oleh Mario Dandy di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023).

Untuk diketahui, Amanda merupakan mantan kekasih Mario Dandy, sebelum tersangka penganiayaan dan pencabulan itu berpacaran dengan AG.

Informasi itu terucap dari mulut Amanda ketika jaksa penuntut umum (JPU) bertanya seputar pertemuan Amanda dengan Mario Dandy di Kemang pada 30 Januari 2023.

"Saat (pertemuan) itu, AG ini sedang berpacaran dengan Mario?" tanya jaksa.

Amanda menjawab, "tidak tahu."

Tetapi, lanjut Amanda, Mario Dandy dalam pertemuan itu mengaku bahwa AG bukanlah kekasihnya.

"Dia (AG) bukan cewek gue kok," ujar Amanda menirukan ucapan Mario Dandy.

Pada saat pertemuan itu, Amanda juga sempat menyinggung soal keberadaan AG yang hilang entah ke mana.

Hilangnya AG ini diketahui Amanda dari kakak AG. Beberapa hari sebelumnya, kakak AG menelepon Amanda menanyakan keberadaan sang adik.

Mendengar informasi itu, Mario Dandy kemudian mendesak Amanda untuk memberitahu apa yang Amanda ketahui lagi tentang AG.

"Kalau lu tahu sesuatu, lu kasih tahu saja ke gue, dia bukan cewek gue kok," ujar Amanda menirukan ucapan Mario Dandy lagi.

"Terus saya bilang, ya jangan nanya saya," lanjut dia.

Adapun Amanda ikut terseret dalam kasus penganiayaan D karena disebut sebagai pihak yang membisiki Mario.

Amanda disebut menyampaikan kepada Mario bahwa pacarnya saat itu, AG, mendapatkan perlakuan tak baik dari D.

Mario marah setelah mendengar kabar dari Amanda. Ia lalu menceritakan hal itu kepada temannya, Shane Lukas.

Kemudian, Shane memprovokasi Mario sehingga Mario menganiaya korban sampai koma.

Penganiayaan itu sendiri berlangsung pada 20 Februari 2023 di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Shane dan AG ada di TKP saat penganiayaan berlangsung. Shane juga merekam penganiayaan yang dilakukan Mario.

Kini, Shane dan Mario sudah berstatus terdakwa dan ditahan di ruang Lembaga Pemasyarakatan (LP) Salemba, Jakarta Pusat.

Khusus AG, hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan telah memvonisnya dengan hukuman penjara 3,5 tahun.

Hakim menyebut, AG terbukti bersalah karena turut serta melakukan penganiayaan berat dengan perencanaan terlebih dahulu terhadap D.

Putusan ini kemudian diperkuat oleh Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dan keputusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/04/14084341/kepada-mantan-pacar-mario-dandy-tak-akui-ag-sebagai-kekasih

Terkini Lainnya

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke