Salin Artikel

Pria Obesitas Berbobot 200 Kg Dirujuk ke RSCM Jakarta

TANGERANG, KOMPAS.com - Cipto Raharjo (45), pria obesitas berbobot sekitar 200 kilogram kini telah dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Selasa (11/7/2023). 

Untuk diketahui, Cipto sebelumnya telah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang sejak Selasa (4/7/2023).

Kepala Bidang Pelayanan Medis dan Perawatan RSUD Kota Tangerang, Amir Ali mengungkapkan alasan Cipto dirujuk karena peralatan medis di RSCM lebih lengkap, dibandingkan RSUD Kota Tangerang.

"Kami rujuk ke RSCM, karena di RSCM punya peralatan yang lebih lengkap lagi dan perawatannya lebih efektif lagi di RSCM," kata Amir di RSUD Kota Tangerang, Selasa. 

Selama dirawat di RSUD Kota Tangerang, Amir mengatakan, pihaknya terlebih dahulu menangani keluhan Cipto, yakni perihal sesak nafas dan nyeri di kaki.

"Seperti sebelumnya kami penanganan stabilisasi dulu penanganan pasiennya. Penanganan penyakit yang dideritanya seperti sesak nafas, rasa nyeri itu sambil kami proses rujukan ke RSCM," ucap dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, proses evakuasi Cipto melibatkan sejumlah petugas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang.

Para petugas itu telah menyiapkan truk, kasur, tabung oksigen hingga troli dalam proses evakuasi Cipto.

Setelahnya, mereka saling bahu membahu membawa Cipto dari ruang perawatan menuju truk Damkar.

Awalnya, Cipto dibawa keluar dari ruang perawatan menggunakan troli sebelum akhirnya diangkat bersama-sama oleh para petugas Damkar. Di dalam truk, Cipto juga didampingi seorang perawat untuk menuju ke RSCM.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/11/17215261/pria-obesitas-berbobot-200-kg-dirujuk-ke-rscm-jakarta

Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke