Salin Artikel

Mobil Boks Tabrak Separator "Busway" di Cipinang, Rusak Pembatas dan Bikin Celaka Pengendara Motor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mobil boks menabrak separator jalur transjakarta (busway) di depan Lapas Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (12/9/2023) pagi.

Warga setempat bernama Joni (42) mengatakan, ada kemungkinan sopir dalam keadaan mengantuk saat melintas dari arah Klender menuju Jatinegara sekitar pukul 05.30 WIB.

"Kondisi lalu lintas waktu jam segitu enggak terlalu ramai. Yang pasti sopirnya lagi ngantuk," kata dia di lokasi kecelakaan, Selasa.

Saat itu, kendaraan tersebut melintas dengan lancar. Setelah mobil boks menghantam separator sampai bodi depannya ringsek, kemacetan langsung terjadi.

Sebab, para pengendara berhenti dan memperlambat laju kendaraan untuk menonton dan merekam peristiwa itu.

"Pas kejadian, mobil cuma nabrak separator transjakarta. Enggak nabrak kendaraan lain. Cuma ada motor di belakangnya, satu," ujar Joni.

Pengendara motor terluka

Pada saat yang bersamaan, ada seorang pengendara motor tepat di belakang mobil boks itu.

Joni mengatakan, pengendara itu terluka akibat terjatuh usai menabrak mobil boks yang tersangkut di separator busway.

"Ada motor di belakangnya (mobil boks yang menabrak separator), satu. Pengendaranya luka-luka," kata Joni.

Ia tidak mengetahui pasti berapa kecepatan pengendara motor tersebut. Namun, kemungkinan pengendara motor itu berjarak cukup dekat dengan mobil boks.

Sehingga, ketika mobil tersebut menabrak separator jalur transjakarta, pengendara motor tidak bisa menghindar.

Usai menabrak mobil boks, pengendara motor itu terjatuh ke arah kanan. Luka yang dialami tergolong ringan sehingga dia bisa berdiri kembali.

"Kondisi pengendara motor, luka yang jelas. Kalau pertanggungjawaban antara sopir dan pengendara motor saya kurang tahu karena audah dilanjut sama pihak yang berwenang," tutur Joni.

Rusak fasilitas umum

Peristiwa itu membuat separator busway menjadi rusak.

Ada sekitar dua separator yang hancur lebur menjadi beberapa potongan. Sementara itu, sebagian separator ketiga patah.

Sekitar pukul 06.00-06.30 WIB, mobil boks yang tersangkut di dua separator yang hancur berhasil ditarik menggunakan mobil derek Satwil Lantas Jakarta Timur.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/13/07292851/mobil-boks-tabrak-separator-busway-di-cipinang-rusak-pembatas-dan-bikin

Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke