Kejadian tersebut dikeluhkan para penumpang lantaran membuat aktivitas penerbangan dan lainnya menjadi terganggu.
I (35), penumpang Garuda Indonesia asal Jakarta, mengaku bahwa penerbangannya menuju Bangkok harus tertunda atau delay sekitar satu jam gara-gara listrik padam.
"Katanya delay sekitar 30 menit, harusnya pukul 09.05 WIB itu take off (pesawat lepas landas), 08.45 WIB kan boarding ya. Berarti hampir setengah jam mundur dari waktu boarding," ujar I saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/9/2023) pagi.
Namun, hingga pukul 09.45 WIB, I mengaku belum juga terbang menuju Bangkok.
I mengatakan, listrik di Terminal 3 sudah padam saat ia akan menggunakan eskalator sekitar pukul 07.20 WIB.
Sedangkan saat masih check in pada pukul 06.40 WIB, I belum terkendala apa pun.
"Tadi aku masuk gate 07.20-an, mau pakai eskalator ke bawah itu sudah mati eskalator nya. Pas ke bawah kok semuanya gelap," kata I.
Meski begitu, kata I, tidak semua lampu di bandara mati. Beberapa lampu kecil dan lampu toilet masih menyala.
Ganggu proses transaksi
Selain membuat penerbangan delay, padamnya listrik Terminal 3 Bandara Sorkarno-Hatta juga mengganggu proses transaksi.
Salah satunya untuk penukaran mata uang asing di bandara.
"Aku ke money changer enggak bisa, walaupun sudah buka tetap enggak bisa karena dia bilang ini harus online sistemnya. Karena mati listrik jadi enggak bisa. Terus aku mau beli masker juga enggak bisa karena lagi mati listrik," tutur I.
Salah satu calon penumpang melalui akun X-nya (sebelumnya Twitter), @ilona_fonso, menyebut padamnya listrik Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta turut membuat proses check-in penumpang terhambat.
Berdasarkan video rekaman yang diunggah @ilona_fonso, tampak suatu kondisi yang menunjukkan bagasi para penumpang maskapai berjejer tanpa diproses operator maskapai.
"Pagi ini, Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta mati lampu. Mulai sekitar pk. 07.50. Proses check-in jadi terhambat dan pihak airline pun tidak bisa berbuat banyak. Masa iya bandara sebesar dan sesibuk bandara Soekarno Hatta mati lampu tanpa ada langkah cepat mengatasinya? Memalukan!" tulis Ilona.
Sudah kembali normal
PT Angkasa Pura II memastikan listrik yang sempat padam di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, tepatnya di area Internasional sudah kembali normal pada Senin (18/9/2023).
Senior Manager Branch Communications dan Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi mengatakan, pasokan listrik di area internasional Terminal 3 sudah nomal sejak 08.35 WIB.
"Unit terkait melakukan pemulihan pasokan listrik untuk ke Terminal 3 area internasional, dan kini pasokan listrik sudah normal sejak pukul 08.35 WIB," ucap dia melalui keterangan resminya, Senin.
Menurut Holik, padamnya listrik di area tersebut tak berdampak pada area domestik dan Terminal 1 dan 2 Bandara Soekarno-Hatta.
"Pasokan listrik mengalami gangguan hanya di Terminal 3 area internasional. Pasokan listrik normal di Terminal 1, Terminal 2 dan Terminal 3 area domestik," ucap Holik.
Lebih lanjut, Holik meminta maaf kepada penumpang serta semua stakeholder Bandara Soekarno-Hatta atas kejadian tersebut.
"Kami memohon maaf kepada penumpang pesawat, airlines, pengguna jasa bandara, mitra usaha dan semua stakeholder bandara,” imbuh dia.
(Penulis: Wasti Samaria Simangunsong, M Chaerul Halim | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Irfan Maullana)
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/18/14162891/saat-listrik-terminal-3-bandara-soekarno-hatta-padam-bikin-penerbangan