Salin Artikel

Pria Cekik Kenalan hingga Tewas di Depok, Tetangga Sempat Dengar Suara Ribut dari Kontrakan

DEPOK, KOMPAS.com - Tetangga korban dan tersangka pembunuhan di Kecamatan Cipayung, Kota Depok, mengaku sempat mendengar suara keributan pada malam kejadian.

Suara itu berasal dari kontrakan korban yang berada persis di depan rumahnya.

"Tengah malam memang kedengaran ribut-ribut tapi enggak lama. Saya enggak tahu kejadiannya, soalnya pada takut enggak berani keluar," ujar wanita yang tak mau disebut namanya itu saat ditemui Kompas.com di lokasi kejadian, Jumat (13/10/2023).

Ia mengaku tidak berani keluar rumah karena kondisi lingkungan sekitar sepi.

Hingga pagi harinya, ia kaget di depan rumahnya sudah ramai polisi dan warga. Rupanya ada yang terbunuh pada Kamis (12/10/2023) malam.

"Enggak ada warga yang tahu pas korban meninggal. Malah tahunya pas paginya yang polisi nemuin. Yang bawa ke RS siapa juga enggak tahu," lanjut tetangga yang juga pemilik warung tersebut.

Tak banyak informasi yang diketahui wanita ini.

Ia hanya tahu, korban dan tersangka sama-sama bekerja sebagai sopir angkot.

Keduanya juga sama-sama mengontrak sejak satu bulan lalu.

"Jarang di rumah juga mereka karena sopir angkot. Dua-duanya nya enggak ada istrinya. Mereka itu orang baru, baru sebulan," lanjut dia.

Sebagai informasi, seorang pria inisial JJA (45) ditangkap Polres Metro Depok atas dugaan pembunuhan.

Menurut keterangan Wakasatreskrim Polres Metro Depok AKP Markus Simaremare, JJA diduga membunuh kenalannya, RAS (52), dengan cara mencekik leher korban hingga kesulitan bernapas.

"Dengan cara mencekik, mencekik sehingga napasnya tersenggal kemudian meninggal dunia. Membunuh pakai tangan kosong," jelas Simaremare saat ditemui di Polres Depok, Jumat (13/10/2023).

JJA kini sudah ditahan di Mapolres Metro Depok untuk diperiksa lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/13/22260271/pria-cekik-kenalan-hingga-tewas-di-depok-tetangga-sempat-dengar-suara

Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke