Salin Artikel

"Culture Shock" Safira Merantau di Jakarta, Kaget Orang Serba Cepat dan Buru-buru di Kendaraan Umum

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama sebulan terakhir, Safira Nurulita (22) menjejakkan kaki di Ibu Kota sebagai perantau.

Wanita asal Semarang, Jawa Tengah itu tidak menyangka orang-orang di Jakarta memiliki gaya hidup yang serba cepat. Terutama, saat naik transportasi umum.

“Culture shock aku. Yang pertama itu orangnya, karena semuanya itu serba buru-buru. Apalagi di transportasi umum,” kata Safira saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (17/10/2023).

Safira heran dengan suasana halte dan stasiun yang betul-betul riuh. Menurut dia, para penumpang transportasi umum benar-benar fokus pada diri masing-masing.

“Benar-benar enggak mikirin orang lain, benar-benar fokus ke diri sendiri. Disenggol-senggol, harus serba cepat nge-tap in/tap out kartu e-money. Enggak bisa santai,” sambung dia.

Pernah dimarahi penumpang Transjakarta

Safira pertama kali menggunakan moda transportasi Transjakarta pada 27 September 2023. Kala itu, dia hendak menuju Halte Palmerah dari Gelora Bung Karno.

Mulanya, dia tidak memahami sistem tap out dari mesin tap di dalam bus.

“Waktu (mau) tap out disuruh turun enggak di halte, di pinggir jalan. Tap out di dalam busnya. Aku enggak ngerti, pas aku tempelin kok tulisannya ‘card error’,” tutur gadis kelahiran 23 Juli 2001 itu.

Sayangnya, penumpang di belakang Safira tidak sabaran. Bahkan, menyeletuk dengan nada marah kepadanya.

“Di belakang kan sudah pada antre, bilang gini ‘bisa cepetan gak sih, Mbak? Kalau enggak bisa minggir dulu, deh!’” kata Safira, mencontohkan ucapan penumpang lain.

Lantaran merasa tidak enak, dia pun mengalah dan beranjak ke pinggir. Penumpang di belakangnya dengan cekatan maju dan melakukan tap out.

Setelah antrean usai, barulah Safira meminta tolong kepada petugas Transjakarta.

Meski pernah mendapatkan pengalaman tak enak, hal itu tak membuat Safira trauma naik transportasi umum.

“Kalau bikin trauma sih enggak. Agak syok dikit saja, karena enggak bisa lihat dari satu sudut pandang saja. Bisa saja orang di belakang buru-buru atau capek pulang kerja,” kata Safira.

Bagi yang ingin merantau ke Jakarta untuk pertama kali, Safira berpesan agar mempersiapkan mental dan segudang rasa sabar.

“Siapkan mental yang banyak-banyak (dan) sabar kalau ke tempat umum, apalagi stasiun dan halte,” celetuk dia sambil tertawa.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/17/13285451/culture-shock-safira-merantau-di-jakarta-kaget-orang-serba-cepat-dan-buru

Terkini Lainnya

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke