Salin Artikel

Hendak Shalat Dhuha, Perempuan Tewas Ditikam Kakak Kandung di Bekasi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial DP (25) tewas di tangan kakaknya sendiri, F (36), saat hendak melaksanakan shalat dhuha di rumahnya.

Peristiwa penusukan terjadi di Kampung Pilar, RT 01 RW 01, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (19/10/2023).

"Korban itu mau melaksanakan shalat dhuha, baru selesai berwudhu," kata Kapolsek Cikarang Utara Kompol Samsono saat dikonfirmasi wartawan, dikutip Jumat (20/10/2023).

Saat DP hendak shalat, F tiba-tiba datang membawa pisau dan langsung menusuk korban hingga tewas.

"Ada luka di payudara dan di perut. Luka akibat luka tusuk dari senjata tajam, sejenis pisau," ujarnya.

DP sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong akibat luka tusukan tersebut.

Samsono menuturkan, pihaknya telah melakukan penyidikan. Ditemukan barang bukti yang digunakan pelaku untuk menikam korban.

"Kami amankan pisau, pisau itu pisau dapur, yang awalnya dipakai untuk mengupas sayur dan buah-buahan," ucapnya.

Pelaku yang merupakan kakak kandung korban itu kesehariannya hanya bekerja serabutan.

Kepada polisi, orangtua korban menyampaikan bahwa tidak ada cekcok sebelum peristiwa mengenaskan itu terjadi.

Namun, pada malam sebelum menusuk korban, F sempat meminta maaf kepada orangtuanya tanpa alasan yang jelas.

Kini, polisi telah mengamankan F untuk dimintai keterangan dan mendalami motif penusukan tersebut.

"Terduga pelaku sudah kami amankan di Polsek sembari menunggu hasil dari penyelidikan untuk mengetahui motifnya," ucapnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/20/19451361/hendak-shalat-dhuha-perempuan-tewas-ditikam-kakak-kandung-di-bekasi

Terkini Lainnya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gambelz Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Megapolitan
Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Megapolitan
Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Megapolitan
Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Megapolitan
Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke