Salin Artikel

Ganjar dan Istri Makan Gultik Sapi di Bulungan, Tambah 2 Piring

Pantauan Kompas.com pukul 19.41 WIB, Ganjar tampak menyantap kuliner khas Ibu Kota bersama sang istri, Siti Atiqoh Supriyanti.

Ia memesan gultik sapi dan sate dari Warung Gultik Mas Tri.

Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) itu terlihat mengenakan kaus bertuliskan 'KAGAMA'. Sebagai informasi, Ganjar diketahui menjabat sebagai Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) periode 2019-2024.

Suasana warung gultik tersebut mendadak ramai karena kehadiran capres yang diusung PDI-P, Hanura, PPP dan Perindo, tersebut.

Ganjar dan istri juga menikmati lagu "Sesaat Kau Hadir" milik Utha Likumahuwa yang dibawakan musisi jalanan. Keduanya ikut bernyanyi bersama.

Para pelanggan gultik yang menyadari kehadiran Ganjar tak mau melewatkan kesempatan tersebut untuk berfoto bersama.

Kepada Kompas.com, Ganjar mengaku direkomendasikan putranya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, untuk menikmati gultik yang terkenal di kawasan Bulungan tersebut.

Dalam kesempatan ini, Ganjar sekaligus menemani Atiqoh berbuka puasa.

"(Agenda) makan (malam) saja, jadi, anak saya tuh bilangin tuh, 'Enak lho ayah, katanya'. Ibu puasa, jadi tadi sekalian buka," ujar Ganjar, Kamis malam.

Ganjar juga melihat warung gultik yang berjejer di sepanjang Jalan Mahakam memang ramai pengunjung. Ia pun mengakui kelezatan gultik sapi yang disantapnya.

"Ternyata gulainya enak," ucap Ganjar.

Dalam kesempatan itu, ia juga sempat berbincang-bincang dengan para pejual gultik setempat. Ternyata, sebagian besar penjual berasal dari Solo, Klaten dan Sukoharjo.

"Baguslah, oh ternyata gulainya enak. Saya tadi dua piring," ujar dia.

Setelah sekitar satu jam makan, Ganjar langsung meninggalkan lokasi bersama sang istri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/09/21111871/ganjar-dan-istri-makan-gultik-sapi-di-bulungan-tambah-2-piring

Terkini Lainnya

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke