JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan 69 lingkungan rukun tetangga (RT) terendam banjir pada Kamis (30/11/2023).
Banjir terparah terjadi di 9 RT Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur dengan tinggi muka air mencapai 2,45 meter.
“Di Kelurahan Cawang ada 9 RT. Ketinggian air 55 sentimeter sampai 245 sentimeter. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,” ujar Kepala Kesatuan Pelaksana (Kasatpel) Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Michael saat dikonfirmasi, Kamis (30/11/2023).
Sementara di 68 titik lainnya, terendam banjir dengan tinggi muka air bervariasi mulai dari 30 sentimeter sampai 180 sentimeter. Banjir disebabkan oleh hujan deras dan luapan Kali Ciliwung dan Pesanggrahan.
Menurut Michael, BPBD DKI Jakarta bersama dinas terkait sedang berupaya mempercepat waktu surut banjir dengan memasang mesin pompa penyedot air.
“Kami melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat,” kata Michael.
Berikut ini daftar 69 RT yang terendam banjir hingga Kamis (30/11/2023):
Jakarta Selatan
1. Kelurahan Pondok Pinang
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 30 sentimeter
2. Kelurahan Rawajati
- Jumlah: 12 RT
- Ketinggian: 70 sentimeter
3. Kelurahan Pejaten Timur
- Jumlah: 6 RT
- Ketinggian: 80 - 160 sentimeter
Jakarta Timur
1. Kelurahan Bidara Cina
- Jumlah: 7 RT
- Ketinggian: 50 - 155 sentimeter
2. Kelurahan Kampung Melayu
- Jumlah: 23 RT
- Ketinggian: 30 - 175 sentimeter
3. Kelurahan Balekambang
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 150 sentimeter
4. Kelurahan Cawang
- Jumlah: 9 RT
- Ketinggian: 55 - 245 sentimeter
5. Kelurahan Cililitan
- Jumlah: 9 RT
- Ketinggian: 30 - 180 sentimeter
Dalam keadaan darurat, masyarakat juga dapat menghubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/30/12505481/69-rt-di-jakarta-terendam-banjir-kelurahan-cawang-paling-parah