JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memastikan pengendara motor yang terlibat keributan di Jalan Prof DR Satrio, tepatnya di depan ITC Kuningan, Jakarta Selatan, tidak dalam pengaruh alkohol.
“Tidak ada yang terpengaruh minuman keras. Murni cekcok,” kata Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora saat dikonfirmasi, Selasa (5/12/2023).
Arif menegaskan, cekcok itu disebabkan kedua pengendara saling senggol.
Karena tak ada mau yang mengalah, tensi kedua pengendara meninggi.
Sesampainya di depan ITC Kuningan, keduanya sama-sama turun dari motornya dan terlibat baku hantam.
“Jadi keributan ini bermula saat pengendara motor berinisial D dan rekannya bersenggolan dengan pengendara motor berinisial B yang juga berboncengan dengan rekannya,” ujar Arif.
“Kemudian terjadi cekcok dan terjadi perkelahian di pinggir jalan (depan ITC Kuningan,” sambung dia.
Sebelumnya, beredar narasi di media sosial bahwa salah satu pengendara yang ribut-ribut di depan ITC Kuningan terpengaruh alkohol.
Hal itu dibagikan akun Instagram @jakarta.terkini, Senin (4/12/2023) malam.
Dalam video itu, dua pengendara motor adu mulut di atas trotoar depan ITC Kuningan.
Pihak keamanan setempat berusaha memisahkan kedua belah pihak karena mengganggu dan menjadi pusat perhatian orang yang melintas.
“Dua pengendara motor yang saling berboncengan terlibat adu mulut dan berkelahi di depan ITC Kuningan. Menurut saksi, salah satunya diduga sedang dalam pengaruh minuman keras,” tulis akun tersebut.
Akibat keributan itu, beberapa bagian rumput pagar yang terpasang di pinggir trotoar rusak parah.
Kerusakan rumput kira-kira selebar satu meter terlihat dari sisi pusat perbelanjaan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/12/05/11523691/polisi-pastikan-pengendara-motor-yang-ribut-di-depan-itc-kuningan-tidak