Salin Artikel

Hujan Deras Sejak Sore, Jalan Dr Setiabudi Pamulang Terendam Banjir

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Banjir merendam Jalan Dr Setiabudi, Pamulang Timur, Tangerang Selatan, Rabu (6/12/2023) malam.

Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak sore hari.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pukul 19.40 WIB, ruas jalan terendam banjir setinggi sekitar 20 sentimeter.

Kondisi itu menyulitkan mobil maupun motor yang melintas. Namun, ada pula yang nekat menerobosnya.

Alhasil, tak sedikit motor yang mogok sehingga pengendara terpaksa menepikan kendaraanya di area yang lebih tinggi. 

Sejumlah pengendara yang melihat pengendara lainnya terhenti karena mogok banyak pula yang memutuskan tidak melanjutkan perjalanan.

Sebab, mereka karena khawatir motornya bernasib sama seperti pengendara terdahulu.  

Kondisi ini sempat mengganggu pengendara lain yang nekat melintas serta warga setempat. 

"Woy, jangan berhenti di tengah jalan. Bikin macet," ujar seorang warga yang tengah mengurai kemacetan.

Sebelumnya diberitakan, hujan deras yang melanda wilayah Tangerang Selatan juga menyebabkan sejumlah perumahan kebanjiran.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangerang Selatan pada pukul 18.02 WIB, hujan deras itu menyebabkan banjir dengan ketinggian mencapai 60 sentimeter (cm). 

"Ada lima perumahan yang terendam banjir di Pamulang dan Ciputat. Ketinggian air bahkan ada yang mencapai 60 cm," kata Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Tangerang Selatan M Faridzal Gumay dalam keterangannya, Rabu.

Selain karena curah hujan yang tinggi, banjir itu juga disebabkan oleh luapan kali dan drainase yang kurang berfungsi untuk mengalirkan air hujan.

"Adanya tanggul kali yang sedang diperbaiki sehingga air meluap ke perumahan warga. Ada juga karena saluran drainase," ucap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/12/06/20221051/hujan-deras-sejak-sore-jalan-dr-setiabudi-pamulang-terendam-banjir

Terkini Lainnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke