Salin Artikel

"Real Count" Pileg DPRD Kota Depok Data 46,32 persen: PKS, Golkar, Gerindra Teratas

Berdasarkan data di situs resmi KPU RI per Rabu (21/2/2024) pukul 10.00 WIB, jumlah suara pileg DPRD yang masuk 46,32 persen atau 2.580 dari 5.570 tempat pemungutan suara (TPS) di Depok.

PKS mendapatkan jumlah suara tertinggi, sebanyak 52.906 suara atau 26,82 persen.

Menyusul PKS, Partai Golongan Karya (Golkar) berdasa di posisi kedua dengan perolehan 31.828 suara atau 16,14 persen.

Sementara itu, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) bersaing tipis bersama Golkar dengan total suara sementara sebanyak 30.314 suara atau 15,37 persen.

Berikut ini daftar perolehan suara sementara Pileg DPRD Kota Depok 2024:

  1. PKB: 6,75 persen (13.314 suara)
  2. Partai Gerindra: 15,37 persen (30.314 suara)
  3. PDI-P: 9,3 persen (18.336 suara)
  4. Partai Golkar: 16,14 persen (31.828 suara)
  5. Partai Nasdem: 3,16 persen (6.225 suara)
  6. Partai Buruh: 1,62 persen (3.193 suara)
  7. Partai Gelora: 0,72 persen (1.427 suara)
  8. PKS: 26,82 persen (52.906 suara)
  9. PKN: 0,31 persen ( 616 suara)
  10. Partai Hanura: 0,17 persen (337 suara)
  11. Partai Garuda: 0,4 persen (795 suara)
  12. PAN: 5,2 persen (10.249 suara)
  13. PBB: 0,2 persen (396 suara)
  14. Partai Demokrat: 4,87 persen (9.602 suara)
  15. PSI: 5,46 persen (10.773 suara)
  16. Partai Perindo: 1,18 persen (2.326 suara)
  17. PPP: 1,53 persen (3.018 suara)
  18. Partai Ummat: 0,8 persen (1.581 suara)

Hasil suara di atas masih merupakan hasil sementara dan bukan hasil resmi KPU.

Data yang tersaji dalam situs pemilu2024.kpu.go.id ini merupakan alat bantu untuk transparansi suara yang masuk.

Untuk hasil resmi, KPU RI melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (15/2/ 2024) hingga Rabu (20/3/2024).

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/21/11100291/real-count-pileg-dprd-kota-depok-data-4632-persen-pks-golkar-gerindra

Terkini Lainnya

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Megapolitan
948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke