Salah satu korban bernama Nengsih (58) mengaku bahwa ia tidak memiliki baju ganti lantaran longsor terjadi begitu cepat sehingga membuatnya tak sempat menyelamatkan harta benda miliknya.
“Saya cuma ada baju yang saya pakai aja ini, gak sempat buat bawa-bawa baju,” ucap Nengsih saat ditemui Kompas.com, Senin (25/3/2024).
Hal serupa juga dikatakan korban longsor lainnya bernama Dini (36). Saat ini ia membutuhkan bantuan berupa pakaian layak pakai.
Sementara ini, Dini masih memakai pakaian yang sama saat longsor terjadi.
“Ini sekarang aja masih pakai pakaian pas longsor terjadi, butuh untuk pakaian,” tutur Dini.
Korban terdampak lainnya, Aji (26) mengatakan, ia juga membutuhkan pakaian dalam untuk ganti.
Aji masih ketakutan jika harus kembali ke rumahnya yang terdampak longsor.
“Butuhnya baju ganti buat sehari-hari, pakaian dalam, mau ngambil ke rumah masih takut,” ucap Aji.
Saat ini, seluruh korban yang terdampak tanah longsor Kelurahan Sempur dievakusi ke beberapa rumah tetangga dan rumah keluarganya masing-masing.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/25/11025231/korban-longsor-di-sempur-bogor-butuh-bantuan-pakaian-layak