Salin Artikel

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

JAKARTA, KOMPAS.com - Suratno (54), pekerja asal Tangerang ini mengikuti aksi peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Jakarta demi memperjuangkan nasibnya.

Pasalnya, dia khawatir uang pensiunnya akan berkurang karena ada aturan baru dalam Undang-Undang Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan.

Apalagi, pria yang sudah bekerja di perusahaan tekstil daerah Tangerang selama 30 tahun ini akan pensiun di 2027.

"Saat saya pensiun, masa kerja saya 33 tahun. Nanti karena Omnibus Law, perhitungan dana pensiun bukan lagi masa kerja dikalikan gaji bulanan," ujar Suratno saat ditemui Kompas.com di Jakarta, Rabu (1/5/2024).

Selain masalah uang pensiun, Suratno juga mengkritik langkah pemerintah yang kerap menaikkan pajak dalam tiap tahunnya.

"Pajak terus naik, tapi feedback ke buruh enggak ada. Tunjangan apalagi (enggak ada juga)," tambah Suratno.

Oleh sebab itu, aksi yang diikutinya hari ini diharapkan dapat didengar pemerintah, terutama untuk mempertimbangkan kembali perhitungan dana pensiun.

"Saya optimis sih untuk saat ini, selagi putusan MK juga masih belum keluar," lanjutnya.

Sebagai informasi, hari ini merupakan Hari Raya Buruh Internasional (May Day). Sejak pagi, massa buruh di Jakarta sudah memadati kawasan Patung Kuda.

Sekitar pukul 12.30 WIB, massa dari berbagai federasi dan organisasi bergerak menuju Stadion Madya GBK, Jakarta Pusat, untuk menghadiri May Day Fiesta.

Acara selesai sekitar pukul 17.00 WIB yang ditutup oleh sejumlah penampilan musik dari beberapa bintang tamu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/05/01/19212751/cerita-suratno-buruh-yang-khawatir-uang-pensiunnya-berkurang-karena-uu

Terkini Lainnya

Cerita Ahok Ingin Reklamasi 17 Pulau di Utara Jakarta Agar Pemprov DKI Bisa Raup Pendapatan Rp 127,5 Triliun

Cerita Ahok Ingin Reklamasi 17 Pulau di Utara Jakarta Agar Pemprov DKI Bisa Raup Pendapatan Rp 127,5 Triliun

Megapolitan
Rayakan HUT Jakarta ke-497, TMII Bagi-bagi Roti Buaya ke Pengunjung

Rayakan HUT Jakarta ke-497, TMII Bagi-bagi Roti Buaya ke Pengunjung

Megapolitan
DPRD DKI Soroti Kemacetan dan Banjir di Jakarta Saat Rapat Paripurna

DPRD DKI Soroti Kemacetan dan Banjir di Jakarta Saat Rapat Paripurna

Megapolitan
Anies dan Ahok Tak Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-497 Jakarta

Anies dan Ahok Tak Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-497 Jakarta

Megapolitan
Sejarah Pulau Bidadari, Dahulu Tempat Menampung Orang Sakit yang Kini Jadi Destinasi Memesona

Sejarah Pulau Bidadari, Dahulu Tempat Menampung Orang Sakit yang Kini Jadi Destinasi Memesona

Megapolitan
Heru Budi Minta Warga Gunakan Hak Pilihnya pada Pilkada Jakarta 2024

Heru Budi Minta Warga Gunakan Hak Pilihnya pada Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Daftar 34 Ruas Jalan yang Ditutup Saat Jakarta International Marathon

Daftar 34 Ruas Jalan yang Ditutup Saat Jakarta International Marathon

Megapolitan
Ahok Ucapkan Selamat Ultah untuk Jakarta, Ungkit Sosok untuk Mengurus Warga

Ahok Ucapkan Selamat Ultah untuk Jakarta, Ungkit Sosok untuk Mengurus Warga

Megapolitan
Tawuran Pecah di Jatinegara Saat Momen HUT Ke-497 Jakarta

Tawuran Pecah di Jatinegara Saat Momen HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Transportasi Massal Lawas di Jakarta yang Kini Telah Punah...

Transportasi Massal Lawas di Jakarta yang Kini Telah Punah...

Megapolitan
Ditanya Soal Kandidat Cagub DKI, Heru Budi: Kandidatnya Bagus, Mudah-mudahan Pilihan Rakyat yang Terbaik

Ditanya Soal Kandidat Cagub DKI, Heru Budi: Kandidatnya Bagus, Mudah-mudahan Pilihan Rakyat yang Terbaik

Megapolitan
Absen Perayaan HUT Jakarta di PRJ Saat Ada Anies Baswedan, Heru Budi: Saya Rapat sampai Malam

Absen Perayaan HUT Jakarta di PRJ Saat Ada Anies Baswedan, Heru Budi: Saya Rapat sampai Malam

Megapolitan
Hari Ini HUT Jakarta, Masuk Monas Gratis hingga ke Museum dan Cawan

Hari Ini HUT Jakarta, Masuk Monas Gratis hingga ke Museum dan Cawan

Megapolitan
Heru Budi: Tahun Ini Ultah Terakhir Jakarta dengan Status Ibu Kota

Heru Budi: Tahun Ini Ultah Terakhir Jakarta dengan Status Ibu Kota

Megapolitan
Kaesang Sebut Dirinya dan Anies Berbeda, Anies: Saya Hormati Pandangan Beliau

Kaesang Sebut Dirinya dan Anies Berbeda, Anies: Saya Hormati Pandangan Beliau

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke