Ketua KNKT Puji Kesigapan PJR Tol

BEKASI, RABU - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menilai pendaratan pesawat Cessna di jalan raya Cikampek tadi pagi sebagai insiden serius yakni pendaratan yang beresiko. Hal tersebut dikatakan Ketua KNKT, Tatang Kurniadi.

Namun, Tatang memuji kesigapan anggota PJR Tol yang mengawal proses pendaratan pesawat di tengah jalan tol hingga pendaratan darurat itu berjalan lancar. Pesawat berhasil mendarat dan tiga awaknya selamat.

Hasil penyelidikan sementara Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyatakan pesawat latih jenis Cessna dalam kondisi layak terbang. Pesawat diduga mengalami engine failure sehingga mesin mendadak mati.

"Namun untuk memastikan penyebab insiden tersebut, KNKT akan mendatangkan tim penyelidik," kata Ketua KNKT, Tatang Kurniadi, yang dihubungi dari Bekasi.

Seperti diwartakan, sebuah pesawat latih jenis Cessna bernomor penerbangan C 172 PK SDQ mendarat darurat di jalan tol Jakarta Cikampek Kilometer 71.400 arah Cikampek sekitar pukul 8.15. Pesawat tersebut berawak tiga orang, terdiri dari seorang instruktur dan dua siswa dari sekolah pelatihan penerbang.

Pesawat itu berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan tujuan Cirebon, untuk latih navigasi. Pesawat mengalami gangguan ketika berada di ketinggian 5.000 feet. Ketiga awak pesawat tersebut selamat dan pesawat mendarat tanpa benturan.