Di Kota Bandung terdapat 700.000 kendaraan bermotor roda empat dan roda dua. Adapun jaringan jalan yang dimilikinya hanya 1.236,5 kilometer atau hanya 3 persen dari luas lahan yang mencapai 16.729 hektar. Padahal, guru besar Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung, Ofyar Z Tamin, mengatakan, idealnya, jaringan jalan minimal 10-30 persen dari luas kota.
Bagi Ofyar, sudah tidak memungkinkan lagi bagi pemkot untuk melebarkan jalan. Selain biayanya mahal karena harga tanah tinggi, jalan yang diperlebar hanya akan menambah kesempatan kendaraan untuk berada di jalan.
Untuk itu, dia sangat setuju dengan program pengadaan transportasi massal. Syaratnya, pengadaan transportasi massal dibarengi dengan jaringan jalan yang memudahkan warga untuk mengaksesnya. (MHF)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.