JAKARTA, KOMPAS.com — Sekelompok massa dari berbagai elemen buruh kembali mendatangi kantor Balaikota DKI Jakarta (2/11/2012). Mereka kembali mendesak Pemprov DKI Jakarta agar menaikkan upah buruh yang dinilai tidak sesuai lagi untuk memenuhi kebutuhan hidup di Jakarta.
Pantauan Kompas.com, sejumlah buruh dari Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI), Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), serta sejumlah organisasi buruhnya memulai aksinya sekitar pukul 10.00 di depan kantor Wali Kota Jakarta. Para buruh ini berunjuk rasa menolak upah murah. Mereka menuntut Jokowi untuk menaikkan upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta per 1 Januari 2013.
"Kami menuntut janji, Pak Ahok berani naik ke mobil komando, kami juga meminta Pak Jokowi datang dan berbicara dengan kami. Buruh menagih janji saat dipenuhi," kata Aris, salah satu orator dalam aksi itu.
Diberitakan sebelumnya, hari ini Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan bertemu dengan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia, Muhaimin Iskandar, untuk membahas upah buruh. Diimbau kepada masyarakat Jakarta untuk menghidari Jalan Medan Merdeka Selatan dari Tugu Tani menuju Jalan Thamrin sebab lalu lintasnya terpantau padat dan tersendat. Namun, Dinas Perhubungan DKI Jakarta belum melakukan penutupan total dan pengalihan arus lalu lintas.
Berita terkait dapat diikuti di topik :
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.