"TKP sudah kami sisir, dan barang bukti yang ditemukan ada satu proyektil dan satu selongsong peluru," kata Kapolresta Depok Komisaris Besar Ahmad Kartiko, Jumat (13/9/2013) malam. Dia menjelaskan, selain kedua bagian peluru itu, polisi juga membawa pakaian yang dikenakan Ruslan saat ditembak.
Beberapa saksi mata yang melihat penembakan juga sudah dibawa ke Mapolresta Depok untuk dimintai keterangan. "(Ada) saksi tujuh orang yang sudah kami periksa," kata Kartiko.
Briptu Ruslan ditembak orang tak dikenal di tempat pencucian kendaraan yang berada di dekat Perumahan Bhakti ABRI, Cimanggis, tersebut, Jumat sekitar pukul 18.30 WIB. Ruslan yang tak sedang mengenakan pakaian dinas kepolisian diduga dibuntuti empat pelaku sampai ke tempat pencucian itu.
Di tempat pencucian itu, pelaku menembak kaki Ruslan, lalu membawa kabur sepeda motor Kawasaki Ninja 250 cc milik Ruslan. Karenanya, polisi menduga motif penembakan Ruslan adalah perampasan kendaraan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.