Petugas operator Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Herry Purnomo, mengatakan, korsleting listrik menimbulkan percikan api yang kemudian menyambar tiner yang berada di dekatnya.
"Bangunan pabriknya ludes, tapi tidak merembet ke bangunan lain," kata Herry saat dihubungi Kompas.com, Senin malam.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Petugas mengerahkan 26 mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Api yang mulai membesar sekitar pukul 18.15 WIB dapat dijinakkan sekitar pukul 20.00 WIB.
Hingga berita ini diturunkan, petugas masih melakukan proses pendinginan. Sebelumnya, petugas sempat kesulitan menjangkau lokasi kebakaran karena banyak warga yang menyaksikan peristiwa tersebut.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan