Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bertemu Lurah Susan, Basuki Puas Saat Sidak ke Lenteng Agung

Kompas.com - 29/10/2013, 19:19 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (29/10/2013). Meski tak bertemu dengan Lurah Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli, Basuki merasa puas terhadap pelayanan di kantor kelurahan tersebut.

Saat Basuki tiba di sana, Susan tengah mengikuti pelatihan sosialisasi reformasi birokrasi. Wakil Lurah dan Sekretaris Kelurahan juga tidak ada di lokasi karena kegiatan yang sama.

Kendati demikian, Basuki mengaku puas melihat pelayanan di Kantor Kelurahan Lenteng Agung. Di kantor kelurahan itu, sistem loket konvensional telah berubah menjadi sistem loket seperti bank. Selain itu, di ruang tunggu dan loket pelayanan, juga telah disediakan permen dan air minum dalam kemasan untuk warga. "Pelayanannya saya lihat sudah cukup baik," kata Basuki.

Setelah melihat pelayanan di kantor kelurahan itu, Basuki berbincang-bincang dengan warga setempat. Saat itu, Basuki turut menanyakan kepada warga apakah benar warga menolak keberadaan Lurah Susan. Sebelum meninggalkan kantor kelurahan, warga saling berebut untuk berfoto bersama Basuki.

Basuki mengatakan, kedatangannya ke Kantor Kelurahan Lenteng Agung itu menjadi bukti dukungan moril kepada Susan untuk tetap dapat bekerja dengan baik dan melayani masyarakat. "Kalau dengan kinerja baik, tidak ada alasan untuk mencopot orang berdasarkan jender atau agama. Kita harus dukung orang berdasarkan dia punya kinerja," kata pria yang akrab disapa Ahok tersebut.

Sementara itu, Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Lenteng Agung Asmat mengatakan, sudah tidak ada lagi aksi penolakan oleh warga terhadap Susan. Menurut dia, aksi unjuk rasa terjadi di awal Oktober lalu. "Selama ini, sudah tidak ada. Yang penting, kita tetap bekerja melayani masyarakat dengan baik," ujar Asmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com