Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Lihat Aksi Saling Kejar Saat Reserse Narkoba Gerebek Oknum TNI

Kompas.com - 20/11/2013, 15:47 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggerebekan yang dilakukan oleh aparat Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur di sebuah hotel di Puri Caglak, Jalan Dana Karya, Kampung Tengah, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (19/11/2013), sempat diwarnai aksi kejar-kejaran sejumlah pria. Lokasi penggerebekan itu dicurigai sebagai tempat penyalahgunaan narkoba dan diduga melibatkan beberapa oknum anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat.

Seorang warga berinisial ZR (25), yang berada di dekat lokasi kejadian saat penggerebekan itu, mengatakan sempat melihat aksi kejar-kejaran pada Selasa (19/11/2013) sekitar pukul 03.00 WIB. Ia melihat tiga orang pria berbadan kurus dikejar seorang pria yang menenteng benda berbentuk senjata berukuran laras pendek.

"Yang ngejar enggak pakai seragam, mungkin intel," kata ZR kepada wartawan, Rabu (20/11/2013).

Dia mengatakan, tiga orang yang dikejar tersebut berlari menuju arah terpisah. Ia hanya mengetahui ada suara teriakan di antara mereka yang berlarian tersebut. ", "Berhenti! Berhenti!" ujar ZR menirukan teriakan mereka.

Pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, garis polisi dipasang di depan pintu kamar bernomor A15 sebuah hotel di Pasar Rebo. Kamar tersebut bertarif Rp 250.000 sekali inap. Warga setempat menuturkan, puluhan polisi tampak berada di kamar itu pada Selasa pagi. Karyawan dan pengelola hotel menolak memberikan keterangan terkait hal tersebut.

Sebelumnya, anggota Unit II Satuan Reserse Narkoba Polres Jaktim melakukan penggerebekan di kamar hotel 7-D setelah mendapat informasi adanya penyalahgunaan narkoba di sana. Setibanya di lokasi kejadian, polisi mengetuk kamar yang diduga menjadi tempat penggunaan narkoba itu. Orang dalam kamar itu kemudian membukakan pintu dan polisi langsung melakukan penggerebekan. Di dalam kamar terdapat dua pria dan tiga wanita.

Saat itu terjadi perlawanan dari penghuni kamar. Mereka merebut senjata salah satu anggota polisi hingga terjadi pengeroyokan terhadap polisi. Dua pria di dalam kamar tersebut juga memanggil kawan-kawannya yang diduga berjumlah belasan dari kamar A-15. Mereka kemudian mengeroyok polisi dan melarikan diri sambil membawa senjata milik polisi tersebut.

Setelah dilakukan pengecekan, polisi menemukan kendaraan pelaku yang tertinggal di halaman parkir hotel. Setelah dilakukan koordinasi dengan Detasemen Polisi Militer Jakarta Timur dan melakukan penelusuran, mobil tersebut ternyata milik oknum anggota Kopassus. Di dalam kamar ditemukan alat isap sabu-sabu. Polisi kemudian melakukan mediasi dan akhirnya senjata milik petugas yang dirampas dikembalikan oleh Wakil Komandan Group Kopassus melalui Den Pom Jaktim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com