Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iqbal Ternyata Korban Penculikan di Depan Atrium Plaza Setahun Lalu

Kompas.com - 15/03/2014, 14:54 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Iqbal Saputra, bocah berusia 3,5 tahun yang mengalami tindak kekerasan dan penganiayaan, ternyata korban penculikan. Bocah malang itu diculik Dadang di depan Atrium Plaza, Senen, Jakarta Pusat.

Dadang menculik Dadang pada Desember 2012. Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Ajun Komisaris Besar Daddy Hartady, Dadang sakit hati kepada ibunya Iqbal, Iis, yang merupakan kekasihnya.

"Dari hasil pemeriksaan terbaru, selama berpacaran Iis mempunyai pria lagi yang membuat tersangka (Dadang) sakit hati dan menculik anaknya yang bernama Iqbal," ujar Ajun Komisaris Besar Daddy Hartady kepada wartawan, Sabtu (15/3/2014).

Setelah menculik Iqbal, lanjut Daddy, Dadang menyuruhnya mengamen. Namun, karena sering menangis, Dadang menganiaya Iqbal secara sadis.

Menurut pengakuan Ira Mariani, yang merupakan bibi Iqbal, semenjak hilang pada Desember 2012, keluarga Iqbal sudah melapor ke Polsek Senen. Bahkan, mereka juga sudah menempel foto Iqbal di sekitar wilayah Senen.

Ira dan keluarga Iqbal lainnya telah menemui Iqbal di RS Koja Jakarta Utara, Sabtu ini. Mereka mengaku tidak mengenal Dadang. Sementara Iis, ibu kandung Iqbal, sudah menghilang sejak dua minggu yang lalu.

Sampai saat ini Iqbal masih dalam perawatan intensif di RSUD Koja. Dirut RSUD Koja Togi Asman Sinaga mengatakan, saat ini, Iqbal dalam perawatan dokter bedah dengan kondisi luka di scrutum anak.

"Sudah dijahit bekas luka, di bagian dadanya, ada bekas luka di tangan terus patah di tangan kiri di bawah lengan sudah pasang gif, mukanya biru, anaknya juga bisa diajak bicara," ujar Togi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com