Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Motor Protes Tiang Listrik di Tengah Jalan

Kompas.com - 16/04/2014, 14:04 WIB
Jessi Carina

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com — Pelebaran jalan di pertigaan Pasar Rebo Swatantra IV telah selesai. Namun, tiang listrik yang semula di sisi jalan tidak dipindahkan. Tiang itu kini menjadi berada di tengah jalan dan kerap membuat pengendara menabraknya.

"Tiang listrik ini tadinya ada di pinggir jalan, tapi setelah adanya pelebaran jalan jadi ada di tengah seperti ini. Bahaya sekali," ujar Amirudin, salah seorang warga Jatiasih, Bekasi, Rabu (16/4/2014).

Menurut Amirudin, tiang listrik tersebut sangat membahayakan pengendara motor, terutama pada malam hari. Menurut dia, pengendara yang melintas sering kali menabrak tiang listrik tersebut.

Kondisi malam yang gelap dan tiang yang berwarna hitam juga menjadi salah satu penyebab rawannya kecelakaan di tempat tersebut. Amirudin mengatakan, kondisi seperti ini sudah terjadi selama 3 bulan.

Dia mengeluh soal lambatnya respons pemerintah soal tiang listrik yang membahayakan tersebut. Terlebih lagi, tiang listrik itu terletak di pertigaan jalan yang memiliki banyak tikungan. Pencahayaan pun minim pada malam hari.

"Tadi malam saja ada perempuan naik motor yang menabrak tiang. Dia sampai dibawa ke rumah sakit. Ini gimana mau enggak bahaya. Tiangnya saja berwarna hitam. Kalau malam enggak kelihatan. Ya, semoga cepat-cepat dipindahkan sajalah," ujarnya.

Menyikapi hal itu, Ketua Bidang Dinas Pertamanan Pemakaman dan Penerangan Jalan Umum (DPPPJU) Karya Suma Jaya mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak PLN. Menurut dia, saat ini persoalan PJU masih dalam proses koordinasi dengan PLN agar tiang listrik di lokasi tersebut segera dipindahkan.

"Pihak kami sudah berkoordinasi dengan Kecamatan Jatiasih agar segera menyurati PLN untuk menindaklanjuti dan bisa menyelesaikan tiang listrik yang masih berada di bagian dalam jalan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com